Mohon tunggu...
Hamdan Hamado
Hamdan Hamado Mohon Tunggu... Buruh - Pelajar

Pemuda Biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Perpisahan

21 Februari 2018   04:21 Diperbarui: 21 Februari 2018   04:22 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika dulu engkau di bawanya pergi,,

Jauh,jauh,sangatlah jauh dariku,,,

Ketika itu semua nadi dalam diriku menyepi,,,

Semua aliran darah terasa berhenti,,,

Dan disuatu ketika aku terhempas terbawa gelombang...

Kutemukan engkau di sebuah teluk kecil yang damai...

Dulu teluk Vosmayer namanya..

Sekarang telah menjadi teluk Kendari...

Serentak semua aliran darah kembali siuman..

Segala rindu terobati, dan sepi pun raib seketika..

Setelah lama kita menapak liku jalan di kota ini,,,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun