               Â
Tahunan -Warga Indonesia merayakan hari santri nasional tanpa terkecuali santri pondok pesantren Miftahun Najah. Tepat pada tanggal (22/10) sebanyak 20 santri pondok pesantren mengikuti perayaan hari santri nasional dialun- alun Jepara. Perayaan tersebut dihadiri seluruh santri sekabupaten Jepara.
Seorang santri dari pondok pesantren Miftahun Najah, Miftahus Surur mengatakan, dirinya mengaku senang dan bangga bisa mengikuti acara tersebut.
Selain sebagai upaya untuk mengingat jasa para ulama saat berjuang mempertahankan kemerdekaan juga menanamkan nilai nasionalisme.
"Sebagai santri, peringatan hari santri harus menjadi pelajaran bahwa bukan hanya pada hari itu saja kita memperingati hari santri. Akan tetapi didalam tindakan sehari- hari kita juga harus berakhlakul karimah serta menjadi pribadi yang jujur dan cerdas dalam berfikir". Ujarnya.
Tambahnya, satu minggu sebelum peringatan hari santri nasional pemerintah jepara mengadakan lomba- lomba yang menarik. Seperti lomba baca kitab, pidato, masak dll. Sementara bagi setiap pondok pesantren harus mengirimkan perwakilan untuk mengikuti setiap lomba. Dari beberapa lomba yang diadakan, pondok pesantren Miftahun Najah mendapatkan juara harapan I pada lomba masak. Tentu saja menjadi suatu prestasi yang baik yang dapat memotivasi para santri agar mereka bisa memperoleh hasil yang lebih baik lagi.
