Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru di MTsN 4 Kota Surabaya sejak tahun 2001
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka membaca dan menulis apa saja untuk dibagikan kepada orang lain dengan harapan bisa memahami dan mengerti kalau mau menerapkan apa yang ditulis

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

8 Tips Menulis Buku

6 Oktober 2022   16:15 Diperbarui: 6 Oktober 2022   17:19 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Merapal Kerinduan (kumpulan puisi) karya penulis (dokpri)

Setiap manusia ingin dikenang dan namanya abadi sepanjang masa, seperti para nabi, rasul, ulama, tokoh penemu, presiden, raja atau kasiar, mereka dikenang karena memang pantas untuk dikenang.

Ada banyak hal yang bisa dijadikan dasar mengenang seseorang, misalnya karena ajarannya seperti para nabi dan rasul, amal perbuatan baik dan buku karyanya seperti para ulama, temuan yang mengubah dunia misalnya penemu listrik, penemu telegraf, penemu mesin ketik dan penemu lainnya dalam bidang ilmu dan teknologi.

Para raja, ratu, kaisar, sultan, presiden atau kepala negara akan dikenang karena kebijakannya yang menjadi sebuah negara atau kerajaannya menjadi maju, kuat dan rakyatnya sejahtera. Lalu bagaimana kita yang bukan siapa-siapa ini bisa dikenang dan dikenal oleh orang lain, tak lain adalah karya kita, buku kita yang di sana ada nama kita sebagai penulisnya.

Imam Ghozali bahkan pernah berpesan, "Kalau kamu bukan anak raja dan bukan anak ulama besar, maka menulislah"

Tidak semua orang bisa menjadi penulis, namun sebaiknya bagi kita yang berprofesi sebagai pendidik dengan tugas dan tanggungjawab yang berkaitan dengan kegiatan tulis menulis maka sebaiknya kita merintis dan menjadikan diri kita menjadi seorang penulis, agar nantinya kita punya karya buku yang tertulis nama kita di cover bukunya.

Memulai menulis dan menghasilkan buku adalah impian yang bisa diwujudkan oleh siapa saja. Bagaimana cara mewujudkan Asa jawabnyanya dengan BERKARYA yang merupakan akronim dari

B ertekad kuat dengan niat yang tulus menghasilkan buku yang berkualitas dan bermanfaat untuk sesama sebagai bagian dari berbagi ilmu dan berharap memperoleh pahala dari jariyah ilmu yang kita tulis

E laborasi dalam proses penyususnan buku diharapkan melalui tahapan yang sesuai dengan kaidah, mulai dengan menentukan tema dan judul buku, pengumpulan naskah buku, menyusun sesuai dengan daftar isi, melakukan praediting, menyerahkan naskah kepada penerbit yang sudah berpengalaman menerbitkan buku ber-ISBN, contohnya Pustaka Media Guru

R asional dalam menyikapi hasil karya, artinya jangan memiliki ekspektasi tinggi bahwa buku karya kita akan disukai banyak orang, akan dihargai atau akan laris di pasaran, anggap saja buku kita sebagai modal dasar untuk melangkah menjadi penulis yang profesional sehingga pada saatnya nanti karya kita makin diminati dan dihargai oleh banyak orang.

K olaborasi dalam berkarya, bergabung dengan kelompok penulis untuk menambah wawasan dan mendapatkan ilmu, memperbanyak sahabat penulis dan memperluas jaringan sehingga memudahkan kita dalam mengenalkan buku karya kita.

A ktif dalam berbagai kegiatan pelatihan kepenulisan, aktif dalam kegiatan webinar, bedah buku, pameran dan kegiatan literasi lainnya agar makin banyak yang mengenal kita dan karya kita, sehingga secara tidak langsung kita telah melakukan promosi buku karya kita.

R esposif terhadap situasi dan kondisi di sekitar, menuliskan peristiwa, kejadian atau kegiatan secara lengkap, actual, jernih dan apa adanya dikemas sedemian rupa menjadi karya dengan tema sesuai dengan situasi yang sedang berlangsung, misalnya membuat karya tentang pembelajaran daring yang menyenangkan, pengalaman belajar di rumah dan mengajar dari rumah, menulis tentang moderasi beragama, merdeka belajar, kumpulan puisi tentang korona dan tema-tema lain yang sedang aktual di masyarakat.

Y akin akan karya yang kita hasilkan adalah karya asli bukan saduran, terjemahan atau plagiasi karya orang lain, karena cara instan dengan menjiplak karya orang lain adalah salah satu bentuk pelanggaran intelektual yang bertentangan dengan norma dan hokum yang berlaku.

A khirnya kita berharap agar karya kita yang merupakan buah dari perenungan, penalaran, bahkan mungkin semedi kita dalam mencari ide, gagasan atau tema yang akhirnya muncul sebagai identitas karya kita dengan nama kita tertera dalam sampul atau cover buku, bisa bermanfaat bagi semua dan menjadi lading jariyah kita, bisa terus mengalir meski suatu saat kita sudah tidak ada lagi, maka kita sudah meninggalkan karya.

Selamat berkarya dan salam literasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun