Mohon tunggu...
hafizatun nadia
hafizatun nadia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa unisa yogyakarta

Mahasiswa Fisioterapi Universitas aisyiyah yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menjaga Kesehatan dan Mengenali Gejala Covid-19

22 Juni 2021   03:52 Diperbarui: 22 Juni 2021   04:02 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Coronavirus disase 19 atau kerap kita dengar dengan covid-19 yang merupakan wabah atau penyakit baru yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 yang tergolong dalam kategori corona virus. Kasus pertama covid-19 ini pertamakali ada pada akhir tahun 2019 yang berada di tiongkok, wuhan. Penyebaran dari covid-19 ini sangat pesat dalam beberapa bulan, dimulai dari penularan antar individu, hingga menyebar ke banyak negara lainya. Berbagai negara merasakan dampak dari adanya wabah ini, dan mulai mencari jalan keluar untuk mengatasi hal yang di anggap baru ini, bahkan pada saat awal pandemi gencar diterapkannya kebijakan lockdown untuk menekan angka penularan.

Covid -- 19 ini masuk ke indonesia pada 2 maret 2020, yang dimulai dengan 2 kasus positif pertamakali, namun pemerintah indonesia tidak langsung menetapkan kebijakan lockdown, bahkan tidak menutup akses penerbangan dari atau ke wuhan yang terdapat di Batam, Jakarta, Menado Makasar, Denpasar, dan lainnya. Hal tersebut juga merupakan faktor penyebaran covid-19 di indonesia. Berbagai kebijkan pemerintah diterapkan dengan harapan akan menekan angka penyebaran covid di indonesia, namun angka kasus baru dan kematian terus meningkat, berdasarkan data dari JHU CSSE COVID-19 berada pada titik kurva kasus yang meningkat pesat yaitu pada 20 juni 2021 dengan angka kasus 1,99 juta, sembuh 1,79 juta, dan meninggal dunia 54.662 jiwa. Covid-19 ini menyebabkan banyak dampak negatif, diantaranya adalah melemahnya keuangan negara, dan terhambatnya pendidikan di negara kita.

Angka kasus covid semakin meningkat di bulan juni 2021, hingga ada kabar bahwa ada varian virus baru dari india, yaitu corona Delta, dimana banyak terdengan selentingan akan diterapkan nya lockdown, kegiatan belajar mengajar yang semula akan mulai dilaksanakan tatapmuka, sekarang banyak yang dibatalkan dan akan tetap dilakukan dengan daring atau online. Hal tersebut membuat terhambatnya pertumbuhan ekonomi dan kelancaran pendidikan. Oleh karena itu kita harus melindungi diri kita dari virus covid-19, dengan mencegah terjadinya penularan antar individu hal tersebut akan sangat membantu untuk mengurangi prosentase penyebarab covis-19 ini. Dimulai dari hal yang kecil yaitu kesadaran diri masing masing untuk pentingnya mencegah penularan ini maka hal tersebut sudah sangat membantu.

Kita tidak bisa terus-terusan terpuruk dalam pandemi ini, kehidupan akan terus berjalan, maka sekarang kita berada di era New Nermal. Untuk hidup di era baru atau New Normal, kita harus menyiapkan banyak hal dari diri kita, diantaranya kita harus menyiapkan imun kita agar kuat, umtuk meningkatkan imun bosa dilakukan denga olahraga rutin, atau mengisi waktu kososng untuk berolahraga, makan makanan dengan gizi seimbang, minum vitamin, jangan stress. Selain mnyiapkan imun, kita juga perlu mengikuti aturan menggunakan masker, tidak berkerumun dan menjaga jarak, mencuci tangan dan selalu menjaga kebersihan tubuh, jika bepergian pun ada beberapa benda yang harus di bawa pada masa pandemi sekatrang, yaitu beberapa masker, hand sanitaizer, hans soap, tisu anti bakteri, tisu, peralatan makan pribadi, peratan sholat pribadi membawa helm sendiri ketika naik ojek onlne.

Kita juga harus mengenali gejala dari covid-19 ini agar jika terjadi sesuatu akan ditangnai tepat waktu. Menurut website covid-19 respon setiap individu terhadap virus ini akan beragam, untuk gejala umumnya yaitu merasa kelelahan, batuk dan demam. Ada gejala yang sedikit tidak umum yaitu, diare, mata memerah, nyeri tenggorokan, sakit kepala, rasa tidak nyaman dan nyeri, hilangnya perasa dan penciumkan, ruam atau perubahan warna pada jari. Umtuk gejala seriusnya sendiri berupa nyeri tekan pada dada, sesak nafas, hilangnya kemampuan gerak atau bicara. Gejala akan muncul biasanya 5-6 hari setelah terinveksi, jika mengalamu dari gejala tersebut, segeralah cari bantuan tenaga medis. Orang yang posisif tanpa gejala atau gejala ringan akan diminta untuk perawatan mandiri dirumah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun