“Ketika orang pusing ingin sehat, tetapi orang yang sehat ingin pusing” -anonym
Apakah kalian pernah beranggapan bahwa masalah bisa diselesaikan dengan cara meminum alkohol? Sebuah problem yang dialami manusia membuat hilangnya semangat sampai tidak tahu dalam menyelesaikan masalah itu. Sehingga sulitnya solusi dalam menyelesaikan masalah, sampai manusia melakukan hal bodoh alih-alih mencari ketenangan.
Saat patah hati, saat punya masalah, alkohol sebagai pelarian mereka. Memang, perasaan tenang akan didapatkan setelah meminum alkohol, namun mereka tidak tahu dan acuh pada dampak berkelanjutan yang mereka dapatkan.
Bisa tidak masalah diselesaikan dengan alkohol?
Banyak sekali masalah sampai membuat pikiran tak jernih. Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan anak muda sebagai peminum alkohol. Salah satu faktor utama adalah tekanan dari pergaulan dan lingkungan sekitar. Anak muda sering kali merasa tertekan untuk mengikuti tren atau kelompok teman mereka yang minum alkohol. Faktor lain yang dapat mempengaruhi anak muda untuk minum alkohol adalah masalah emosional atau psikologis seperti depresi, kecemasan, atau stres. Saat meminum alkohol mereka akan merasa tenang dan semua masalah akan terlupakan, karena itu mereka bergantungan.
Menurut penelitian dari Meminum alkohol dapat menyebabkan pikiran kabur karena alkohol dapat menurunkan kadar neurotransmitter di otak, seperti GABA dan serotonin. Hal ini dapat menyebabkan perubahan mood dan mengurangi kemampuan otak untuk berfokus atau mengingat sesuatu. Jika Anda minum alkohol dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan anda mengalami kesadaran yang terganggu atau bahkan kehilangan kesadaran. Namun, efek ini hanya berlangsung sebentar saja dan akan hilang setelah tubuh menyerap alkohol yang ada dalam darah. Jadi, meminum alkohol dapat memberikan rasa nyaman dan meredakan stres walau hanya sementara, tetapi jika anda terlalu banyak minum alkohol dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan jangka panjang seperti serangan jantung bahkan bisa menyebabkan keracunan yang akhirnya menjadikan kematian.
Dampak dari minum alkohol
Alkohol memiliki banyak sekali dampak buruk bagi kesehatan. Banyak orang acuh dan tidak peduli dengan dampak buruk alkohol ini. Kurangnya edukasi dan pengetahuan membuat orang melakukan hal konyol untuk menyelesaikan masalah, namun ibaratnya orang-orang hanya menyelesaikan masalah lama dengan masalah baru.
Dilansir pada alodokter, berbagai dampak bahaya alkohol untuk kesehatan. Pertama, gangguan hati. alkohol yang Anda minum akan dicerna oleh hati. Jika Anda sering mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang berlebihan, maka fungsi hati Anda akan terganggu. Akibatnya, hal ini dapat membuat hati mengalami peradangan, sehingga Anda bisa terkena berbagai penyakit hati, seperti penumpukan lemak di hati (fatty liver), sirosis, hepatitis alkoholik, hingga kanker hati.
Kedua, Kerusakan otak. Salah satu bahaya alkohol yang juga tidak bisa disepelekan adalah gangguan fungsi dan kinerja otak. Konsumsi alkohol dalam jangka pendek bisa menimbulkan berbagai efek pada otak, seperti kesulitan berpikir dan konsentrasi, tubuh gemetaran, mengantuk, dan sakit kepala. Sementara itu, dalam jangka panjang, alkohol bisa membuat otak rusak secara permanen, sehingga membuat Anda berisiko mengalami gangguan mood, penurunan memori, gangguan koordinasi tubuh, atau penyakit tertentu, seperti strok, sindrom Wernicke-Korsakoff, pikun atau demensia, dan kecanduan alkohol.
