Mohon tunggu...
R A Kurniasih
R A Kurniasih Mohon Tunggu... Penulis - Just blog and share

Dimana sebuah perjalanan berawal, disitulah sebuah kisah dimulai. \r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masjid Touring in Brunei Darussalam

9 Januari 2012   13:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:07 706
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sesungguh masjid yang diasaskan binaannya di atas dasar taqwa sejak hari
pertama ia dibina lebih berhak engkau dirikan sembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang suka membersihkan diri. Dan Allah kasih kepada orang-orang yang bersih"

Kalimat tersebut di ambil dari salah satu situs milik Kementrian Hal Ehwal Ugama (di Indonesia semacam Kementrian Agama). Sultan Brunei yaitu Sultan Hassanal Bolkiah sangat mengharapkan agar penduduknya senantiasa beribadah dimanapun mereka berada. Beliau membangun banyak sekali masjid di penjuru negeri ini. Terhitung ada 101 masjid, surau, dan balai ibadah yang dibangun oleh negara kecil ini. Masjid-masjid tersebar di kawasan Bandar (pusat) maupun Kampong.

Arsitektur setiap masjid berbeda-beda, ada yang memiliki kubah besar, ada juga yang hanya berbentuk seperti rumah. Bagian dalam masjid sama dengan masjid-masjid lainnya, terdapat tempat wudhu yang terpisah untuk pria dan wanita. Tempat wudhu wanita dilengkapi dengan tempat duduk untuk berwudhu. Di dalam masjid juga sudah tersedia mukena, sajadah, serta Al-Qur'an. Jangan khawatir, mukena di semua masjid di Brunei terpelihara dengan baik. Satu minggu sekali mukena di ambil untuk dicuci. Dan satu lagi, Setiap masjid di Brunei dilengkapi dengan air conditioner (AC), jadi sangat nyaman sekali berada di dalamnya. Selama 1,5 tahun tinggal di negara ini cukup banyak masjid yang pernah saya singgahi. Kalaupun tidak singgah, saya pernah melewatinya sewaktu perjalanan.

1. Masjid Omar Ali Saifuddien
Masjid ini di bangun pada tahun 1954 dan diresmikan pada tahun 1958 oleh Sultan Brunei ke-28, Sultan Haji Omar Ali Saifuddien Sa'adul Khairi Waddien. Masjid ini berlokasi di Bandar Seri Begawan, berdekatan dengan Sungai Brunei. Hal yang paling mengagumkan dari masjid ini adalah kubahnya yang berlapis emas. Selain itu arsitektur bagian dalam masjid sangat megah dan indah. Masjid ini menjadi salah satu tujuan utama para wisatawan. Pengurus masjid telah menyediakan pakaian khusus bagi mereka yang non muslim namun ingin masuk dan melihat bagian dalam masjid. Masjid ini seringkali di jadikan sebagai tempat untuk akad nikah warga Brunei. Saya beberapa kali berkunjung ke sana untuk sholat atau sekedar melihat-lihat. Pada saat bulan puasa, masjid ini juga menyediakan minuman dan makanan khusus untuk jama'ah masjid seusai shalat tarawih.

2. Masjid Jame' 'Asr Hassanil Bolkiah
Masjid ini dibangun oleh Sultan Brunei saat ini, yaitu Sultan Hassanal Bolkiah. Masjid ini berlokasi di Kampong Kiarong. Khusus jama'ah wanita, lokasi untuk sholat berada di lantai dua. Terakhir kali saya kemari adalah pada saat idul adha. Sama seperti masjid Omar Ali Saifuddien, masjid Jame' Ashr ini juga memiliki kubah yang berlapis emas. Bagian dalam masjid ini sangatlah nyaman dan luas. Selain itu juga sangat dingin. Di tempat wudhu wanita, selain dilengkapi tempat duduk juga terdapat sensor khusus untuk berwudhu. Jadi tidak perlu memutar keran air, air akan keluar dan berhenti secara otomatis.

3. Masjid Al-Ameerah Al-Hajjah Maryam
Masjid ini berlokasi di Kampong Jerudong. Masjid ini hanya cukup menampung 2000 jama'ah saja. Masjid ini merupakan wakaf dari Pengiran Isteri Hajjah Maryam binti Haji Abd. Aziz. Untuk tempat sholat wanita tidaklah besar. Satu hal yang menarik adalah adanya gambar besar di bagian luar yang memuat gambar beserta nama masjid yang ada di Brunei.

4. Masjid Mohammad Bolkiah
Masjid ini berada di Kampong Serusop Jalan Muara dan mulai digunakan sejak tahun 1976. Berdekatan dengan masjid ini adalah pusat perbelanjaan Serusop. Meskipun tidak terlalu besar namun masjid ini terbilang bersih dan nyaman.

5. Masjid Kampong Lambak
Masjid ini diresmikan pada tahun 1994. Halaman masjid ini sangatlah luas dengan ditumbuhi pohon palem. Tempat wudhu wanita berada di sebelah kanan. Dan tempat untuk beribadah di bagian depan. Tempat untuk sholat ini termasuk kecil, hanya cukup untuk dua shaff saja.

6. Masjid Universiti Brunei Darussalam
Masjid ini berada di dalam kampus Universitas Brunei Darussalam. Lokasinya agak jauh dari bangunan utama kampus. Untuk sampai ke sana kami harus berjalan kaki dan menuruni tangga. Tempat untuk berwudhu sangat luas dan menjadi satu dengan toilet. Untuk beribadah sangatlah nyaman dengan suasana yang begitu tenang.

7. Masjid Kampong Bunut
Masjid ini berlokasi 8km dari Bandar Seri Begawan dan terletak di tepi jalan tutong. Masjid ini tidaklah besar sebab hanya bisa menampung 1200 jama'ah saja. Terakhir kali saya sholat di sana (bulan ramadhan 2011), masjid ini sedang dalam proses renovasi.

8. Masjid Jubli Perak Sultan Haji Hassanal Bolkiah
Masjid ini berada di Kampong Jangsak. Saya dan teman-teman beberapa kali sholat di sini. Jujur, saya suka dengan arsitektur kubahnya yang ala timur tengah. Jama'ah wanita sholat di lantai dua. Dari lantai dua ini jama'ah wanita bisa melihat jama'ah di lantai satu sebab hanya dibatasi kaca bening dengan hording putih. Dan lagi, tempat sholatnya sangat nyaman, selain dingin AC juga karena tempatnya yang bersih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun