Tapi bagi kedua tim yang bertanding, ini laga krusial. Argentina (0 poin) harus menang bila ingin memperpanjang nafas di Piala Dunia 2022. Sementara bagi Meksiko (1 poin), bila menang akan lolos dan memulangkan Lionel Messi cs.
Kembali kepada kemungkinan Arab Saudi lolos ke babak 16 besar yang artinay bisa mengalahkan Polandia, itu bukan pengandaian yang ketinggian. Utamanya bila menengok kembali penampilan Arab Saudi yang begitu disiplin dan efektif saat melawan Argentina.
Apalagi, Arab Saudi juga sudah serius mempersiapkan diri menghadapi Polandia. Satu bulan sebelum tampil di Qatar, Arab Saudi yang dilatih tim asal Prancis, Herve Renard, sudah empat kali beruji coba melawan tim asal Eropa.
Arab Saudi mengalahkan Makedonia Utara 1-0 pada 22 Oktober lalu. Sampeyan pasti ingat, Makedonia Utara inilah yang memupuskan harapan Italia lolos ke Piala Dinia 2022. Lalu, bermain 1-1 dengan Albania pada 26 Oktober.
Berikutnya, Arab Saudi menang 1-0 atas Islandia pada laga uji coba 6 November lalu. Dan terakhir, Arab Saudi menjajal finalis Piala Dunia 2018, Kroasia yang berakhir kalah tipis 0-1.
Makedonia Utara, Albania, Islandia, juga Kroasia ini punya tipikal main yang tidak jauh beda dengan Polandia yang akan dihadapi Arab Saudi nanti.
Meminjam esensi dari quote legendaris Sun Tzu perihal Art of The War, Arab Saudi sudah mengenali kekuatan calon lawannya sebelum tampil di 'medan perang sesungguhnya' yakni Piala Dunia 2022.
Dampak bila Arab Saudi lolos ke babak 16 besar
Andai berhasil lolos ke babak 16 besar, Arab Saudi akan menyamai pencapaian terbaik mereka di Piala Dunia. Yakni di Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.
Bahkan, kali ini bisa lebih cepat. Di Piala Dunia 1994, Sami Al-Jaber dkk lolos ditentukan di pertandingan terakir ketika menang 1-0 atas Belgia setelah kalah dari Belanda di laga pertama dan menang atas Maroko di pertandingan kedua.
Dan yang jelas, andai Arab Saudi melaju ke babak 16 besar, itu akan memberika motivasi berlipat bagi tim-tim Asia lainnya untuk meraih hasil serupa.