Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Penakluk Marcus/Kevin Kalah 2 Menit, Kejutan Besar di Hylo Open 2021, dan Indonesia Bisa Raih 2 Gelar

7 November 2021   10:54 Diperbarui: 7 November 2021   10:57 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganda putra Indonesia, Leo Carnando/Daniel Marthin menantang seniornya, Marcus/Kevin di final Hylo Open 2021, Minggu (7/11)/Erika Sawauchi/Kompas.com

Turnamen bulu tangkis Hylo Open 2021 yang digelar di Saarbrcken, Jerman ternyata memunculkan banyak cerita.

Normalnya, secara gengsi, turnamen BWF World Tour Super 500 ini masih kalah greget dibandingkan dengan Denmark Open maupun French Open yang digelar di pekan sebelumnya.

Maklum, level Denmark Open dan French Open lebih tinggi. Hadiahnya lebih besar. Sehingga ada banyak pemain top dunia yang  berpartisipasi. Persaingan pun jadi lebih ketat.

Namun, Hylo Open 2021 yang nanti malam akan memainkan babak final, ternyata menjadi 'panggung eliminasi' bagi beberapa pemain top.

Mereka diunggulkan bakal juara karena tidak banyak pemain kelas dunia yang tampil. Pesaingnya sedikit. Kenyataannya, mereka justru pulang kepagian. Tersingkir cepat.

Siapa saja?

Juara French Open 2021 langsung out

Akhir pekan kemarin, ganda putra Korea, Ko Sung-hyun dan Shin Baek-cheol menjadi sorotan media. Tak diunggulkan, pasangan senior ini menjadi juara di French Open 2021.

Apalagi, Ko Sung-hyun (34 tahun) dan Shin Baek-cheol (32 tahun) jadi juara usai mengalahkan unggulan 1 yang juga ganda peringkat 1 dunia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dengan skor 21-17, 22-20.

Gelar itu bak menjadi penanda kembalinya Ko/Shin yang pernah menjadi juara dunia saat memenangi kejuaran dunia 2014 di Kopenhagen, Denmark.

Namun, di turnamen Hylo Open, mereka justru tersingkir cepat. Mereka tereliminasi di putaran II saat melawan ganda Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren, Kamis (4/11) lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun