Selain membawa timnya menang atas Irlandia, Ronaldo juga sukses mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak internasional sepanjang masa dengan torehan 111 gol.
Data yang diolah dari berbagai sumber, rekor gol Ronaldo di Timnas Portugal itu paling banyak melalui kaki kanannya (59 gol), sundulan 27 gol, dan kaki kirinya 25 gol. Gol itu tercipta lewat open play 87 gol, tendangan penalti 14 gol, dan direct free-kicks sebanyak 10 gol.
Pesan Ronaldo, dia masih bisa diandalkan MU
Namun, bagi fan Manchester United, dua gol Ronaldo ke gawang Irlandia itu punya makna lebih. Bahwa, Pemain Terbaik Dunia 2008 saat bersama MU ini masih punya kemampuan untuk diandalkan Tim Setan Merah di musim 2021/22.
Ronaldo kini memang tidak lagi sama seperti saat membela MU selama 2003-2009 silam. Gaya mainnya sudah berubah. Larinya tidak lagi sekencang dulu. Dia juga mulai jarang melakukan aksi memedaya lawan lewat gaya dribblenya.
Namun, satu hal yang tidak berubah adalah kemampuannya dalam mencetak gol. Utamanya lewat sundulan. Ronaldo bisa melompat tinggi ketika menyambut umpan rekan-rekannya.
Nah, kelebihan Ronaldo ini bisa menjadi senjata MU untuk mencetak gol. Tentu saja, pemain-pemain MU harus bisa melepas umpan crossing yang menjadi kesenangan Ronaldo.
Salah satu pemain MU yang dikenal punya kemampuan crossing yang bagus dan sering mengirimkan umpan-umpan lambung ke jantung pertahanan lawan adalah Luke Shaw.
Musim 2020/21 lalu, bek kiri Timnas Inggris ini menempati urutan ketiga daftar pemberi assist terbanyak di MU dengan membuat lima assist. Adapun pemberi assist terbanyak dipegang Bruno Fernandes dengan 12 asis lalu Marcus Rashford dengan 9 asis.
Sebelumnya, Ronaldo juga menuliskan pesan di akun media sosialnya. Pesan yang ditujukan kepada fan Manchester United.
Pesan itu berisi kegembiraannya kembali ke MU, pencapainnya bersama MU di masa lalu, dan motivasinya untuk menyambut musim 2021/22. Bahwa, dia tidak sabar untuk membuat prestasi hebat bersama MU di 'periode keduanya'.