Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Lukaku dan Makna "Unfinished Business" di Liga Inggris

24 Agustus 2021   12:58 Diperbarui: 24 Agustus 2021   13:04 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Romelu Lukaku merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Arsenal (22/8). Gol itu menandai come back Lukaku ke Chelsea/REUTERS/David Klein 

Kini, setelah pengalaman pertama di Chelsea yang kurang manis dan sempat 'disekolahkan' ke beberapa klub, Lukaku tentu ingin memperbaiki semua cerita masa lalunya itu. Dia ingin meraih trofi bersama Chelsea.

Dengan skuad yang dimiliki Chelsea saat ini, peluang itu cukup besar. Apalagi, dengan status sebagai juara Liga Champions, Chelsea akan tampil di FIFA Club World Cup.

Lukaku dengan pengalaman, kekuatan, dan ketajamannya sebagai penyerang, bak menjadi kepingan yang hilang dari untaian 'rantai' Chelsea. Dia akan menjadi penyempurna serangan Chelsea.

Musim lalu, Chelsea merindukan sosok penyerang yang ganas sepertinya. Penampilan striker asal Jerman Timo Werner (25 tahun) masih labil. Begitu juga penyerang muda Inggris, Callum Hudson-Odoi yang baru berusia 20 tahun.

Bukan merasa weruh sakduruning winarak, tapi dengan performa Lukaku yang sekarang, rasanya dia akan bisa menuntaskan unfinished business di PLiga Inggris. Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun