Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Marcus/Kevin Out, All Indonesian Final Gagal, Tapi Masih Ada The Daddies

29 Juli 2021   11:46 Diperbarui: 29 Juli 2021   13:45 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya terhenti di perempat final Olimpiade 2020/Foto: Antara

Tapi, entah ada apa dengan penampilan mereka di perempat final Olimpiade ini. Penampilan mereka seolah bukan Marcus/Kevin yang kita kenal selama ini.

Tidak terlihat determinasi, pertahanan kokoh ala Marcus, dan juga kejelian Kevin dalam membaca arah bola dengan melakukan sergapan di depan net. Itu semua seolah lenyap.

Yang lebih sering terlihat adalah pertahanan yang tampak rapuh dan mengikuti pola main lawan. Ganda Malaysia juga beberapa kali mampu menempatkan shuttlecok di tempat yang kosong.

Plus, kesalahan demi kesalahan sendiri yang dilakukan Marcus dan Kevin seperti penempatan shuttlecock keluar ataupun menyangkut di net, memberikan poin gratis bagi ganda Malaysia.

Itulah yang terjadi di laga perempat final di Musashino Forest Sport Plaza di Tokyo. Ganda Malaysia ini nampak enjoy menekan Marcus/Kevin dan mendapatkan poin demi poin.

Di game pertama, Marcus/Kevin sepat tertinggal 2-8. Mereka sempat mampu mengejar skor jadi 7-8. Tapi, ganda Malaysia menutup interval pertama dengan keunggulan 8-11.

Bahkan, di interval kedua, Aaron/Soh semakin tak terbendung. Mereka unggul 17-10. Terlebih ketika service Marcus sempat dinyatakan fault pada angka 11-18. Ganda Malaysia akhirnya memenangi game pertama 21-14.

Di game kedua, Marcus/Kevin yang harus menang untuk memaksakan pertandingan rubber game, malah terus tertinggal. Mereka sempat tertinggal 4-8, 8-13, 10-14. Upaya Marcus/Kevin mengejar kembali diwarni service mereka di-fault empire pada skor 12-15.

Toh, Marcus/Kevin yang tak mau menyerah, mampu menyamakan skor 16-16.

Biasanya, di banyak pertandingan, bila sudah mampu mengejar ketertinggalan, itu merupakan momen membalik situasi bagi Marcus/Kevin. Mereka semakin bersemangat.

Namun, yang terjadi kali ini, ganda Malaysia malah mendapatkan empat poin beruntun dan unggul 16-20. Pada akhirnya, Marcus/Kevin takluk di angka 17-21. Ganda Malaysia-lah yang lolos ke semifinal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun