Inter Hanya Butuh Konsisten di 12 Laga Sisa
Wajar bila Conte gembira. Inter Milan bisa mengalahkan lawan berat. Dan, kemenangan ini membuat Inter semakin kokoh di puncak klasemen. Tim Biru Hitam kini mengoleksi 62 poin dari 26 pertandingan.
Inter kini unggul 6 poin dari tim sekota, AC Milan (56 poin) yang ada di peringkat kedua dan sudah memainkan 26 pertandingan. Sementara juara bertahan Juventus, ada di posisi ketiga dengan 52 poin dari 25 pertandingan.
Dari fakta itu, mudah menyimpulkan bahwa Inter kini sudah di ambang juara. Mau juara atau tidak, Inter bisa menentukan nasib sendiri. Tidak bergantung pada hasil pertandingan Milan. Tidak pula menunggu Juventus.
Selama Inter bisa tetap tampil bagus di 12 pertandingan sisa, bisa konsisten menang, mereka akan bisa meraih gelar Scudetto ke-19.
Bila menengok penampilan Milan dan Juventus yang beberapa kali tanpa diduga kehilangan poin alias gagal menang di pertandingan yang seharusnya bisa dimenangi, musim ini sepertinya memang milik Inter.
Asal, Inter juga tidak ikut-ikutan mendadak tampil labil. Sebab, bila Inter kehilangan poin, itu akan membuat Milan dan Juventus bersemangat untuk 'menikung'. Siapa tahu mereka masih punya peluang untuk menyalip.
Namun, bila menengok tren terkini Inter Milan yang terus menang dan menang (kemenangan atas Atalanta merupakan yang ketujuh secara beruntun di Liga Italia), rasanya mereka akan bisa mengakhiri 'ghosting' dalam perburuan Scudetto.
Ya, rasanya, penantian panjang untuk kembali juara, akan berakhir di tahun ini. Saya yakin, tifosi Inter pasti sepakat dengan skenario indah itu. Benar kan? Salam.