Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

"Jalan Sunyi" Tontowi Ahmad Pensiun dari Panggung Bulutangkis

18 Mei 2020   10:36 Diperbarui: 18 Mei 2020   12:08 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pebulutangkis senior Indonesia, Tontowi Ahmad, pagi ini mengumumkan pamit dari bulutangkis melalui akun Instagramnya. Owi mundur dari bulutangkis melalui 'jalan sunyi'.Foto: Kompas.com


Rasanya selalu baper bila mendengar ada atlet hebat, pensiun dari panggung olahraga yang telah membuatnya 'jadi orang hebat'. Apalagi bila sang atlet ternyata pensiun dengan cara 'tidak ideal'.

Ya, setiap atlet pastinya ingin memenangi gelar impian, naik podium tertinggi sembari menerima medali yang tentu saja membanggakan bangsa di penghujung kariernya.

Begitu mungkin cara pensiun paling indah yang bisa dilakukan seorang atlet. Tapi, tidak semua atlet hebat bisa pensiun dengan cara terhebat. Namun, bagaimanapun cara mereka pensiun, dunia akan tetap mengenang mereka sebagai atlet hebat.

Pagi ini, kebaperan itu kembali muncul. Kita mendapat kabar mengagetkan. Atlet senior bulutangkis Indonesia, Tontowi Ahmad, berpamitan dari dunia yang telah ditekuninya selama lebih dari setengah umurnya.

Tontowi mengucapkan selamat tinggal pada bulutangkis melalui akun Instagram resminya. Dia menyusul mantan partnernya, Liliyana Natsir yang lebih dulu pensiun.

"Ini saatnya mengucapkan selamat tinggal untuk sesuatu yang saya tekuni lebih dari setengah umur saya, yang membuat hidupku menjadi lebih berwarna, kadang susah kadang senang tetapi saya bangga dengan apa yang sudah saya capai, dimana saya bisa meraih puncak prestasi yang saya dan orang tua juga keluarga harapkan," tulis Tontowi.

Saya pun terkejut ketika pagi tadi sedang 'olahraga jari' membaca postingan-postingan di Instagram, lantas mendapati tulisan panjang dari Tontowi di akun IG nya tersebut.

Dalam beberapa jam, postingan itu sudah mendapat respons lebih dari 24 ribu followersnya. Termasuk 1500 lebih komentar yang kesemuanya pecinta bulutangkis dan mendoakan yang terbaik untuk Tontowi.  

Ya, bagi penggemar bulutangkis, pengumuman itu mengejutkan. Sebab, banyak badminton lovers (BL) yang sebenarnya masih punya harapan, Tontowi di usianya yang masih 32 tahun, masih bisa tampil hebat dan bisa meraih gelar prestisius di nomor ganda campuran.

Namun, Owi--panggilan Tontowi, rupanya lebih memilih 'jalan sunyi' untuk berpamitan dengan bulutangkis. Dia pamit ketika bulutangkis bakan sedang "mati suri" karena wabah Covid-19. Bukan pada momen hingar bingar ketika dirinya berjaya. Seperti yang ia tuliskan dalam satu petikan kalimat di akun IG nya.

"Memang saya mengharapkan saya bisa menyudahi ini di puncak podium tetapi inilah hidup tidak selalu apa yang kita inginkan bisa tercapai seperti situasi dan kondisi saat ini. Tetapi apapun yang terjadi, saya sangat bersyukur bisa berada di posisi saya sekarang ini," tulis Tontowi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun