Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Perjuangan Pebulutangkis Indonesia di Singapore Open 2018 Seperti Kisah Drama

20 Juli 2018   07:43 Diperbarui: 20 Juli 2018   07:46 758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganda campuran muda Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Mentari berhasil lolos ke perempat final Singapore Open 2018/Foto: Twitter Ina Badminton

Apa kabar pebulutangkis-pebulutangkis Indonesia yang sejak Selasa (17/7) lalu tampil di turnamen Singapore Open 2018?

Mengikuti perkembangan pemain-pemain Indonesia di turnamen BWF World Tour Super 500 berhadiah 355 ribu dolar ini laksana mengikuti kisah drama yang plot ceritanya naik turun. Sebentar-sebentar sedih, lantas bahagia, lalu...semoga bahagia sampa akhir.

Begitulah yang terjadi.

Kisah sedih langsung tersaji di hari pertama Singapore Open 2018. Baru tampil sekali, delapan (8) dari 13 pemain Indonesia yang tampil langsung tereliminasi. Ironisnya, dari delapan pemain yang out itu, ada dua pasangan ganda campuran yang tengah bersiap tampil di Kejuaraan Dunia 2018 yang digelar di Tiongkok pada akhir Juli nanti. Yakni Ronald/Annisa Saufika dan Yantoni Edy Saputra/Marsheilla Gischa Islami.

Kaba sedih berlanjut di hari kedua, Rabu (18/7). Dari 16 perbulutangkis Indonesia yang tampil di lima nomor (tunggal putra/putri, ganda putra/putri dan ganda campuran), ada 10 pemain yang tereliminasi di round 1. Termasuk dua pemain yang masuk tim beregu putri Asian Games 2018, tunggal putri Ruselli Hartawan dan ganda putri Della Destiara Harris/Rizki Amelia Pradipta. Padahal, Della/Rizki jadi unggulan 2 di turnamen ini. Padahal, tidak banyak ganda putri top dunia yang tampil sehingga peluang meraih gelar sejatinay terbuka lebar. Yang terjadi...ah.

Setelah dua hari berturut-turut dikirimi kabar sedih, Singapore Open 2018 akhirnya menghadirkan kabar bagus di hari ketiga. Pemain-pemain Indonesia tampil hebat di babak 16 besar yang dimainkan Kamis (19/7) kemarin. Dari tujuh pemain Indonesia yang tampil, semuanya berhasil lolos ke perempat final.

Kisah manis pemain Indonesia diawali tunggal putri Yulia Yosephin Susanto. Satu-satunya tunggal putri yang tersisa ini harus berjuang selama satu jam untuk mengalahkan tunggal putri India, Rituparna lewat rubber game 15-21, 21-13 dan 21-16.

Di nomor ganda campuran, tiga wakil Indonesia, semuanya berhasil lolos ke perempat final. Ganda senior, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menang cukup mudah atas ganda campuran Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Wong Jia Ying Crystal, 21-9, 21-13 hanya dalam waktu 23 menit.

Sukses Tontowi/Liliyana diikuti dua juniornya, pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Mentari dan Akbar Bintang Cahyono/Winny Octavina. Bertemu lawan tangguh, tidak membuat anak muda ini ciut nyali. Rinov/Pitha mengalahkan ganda Jerman unggulan 5, Mark Lamsfuss/Isabel Hertrich lewat rubber game, 13-21, 21-14, 21-15. Begitu juga Akbar/Winny yang menang dramatis atas ganda Jerman unggulan 6, Marvin Emil Seidel/Linda Fler, 17-21, 21-17, 24-22.

Sementara di nomor ganda putra, pasangan senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang 21-18, 21-9 atas ganda Inggris, Peter Briggs/Tom Wolfenden. Sedangkan Angga Pratama/Rian Agung Saputro melakoni pertandingan rubber game ketat melawan ganda Malaysia, Aaron Chia/Wooi Yik Soh. Angga/Rian menang 21-19, 18-21, 22-20.

Dan, tunggal putra Ihsan Maulana Mustofa yang tampil di pertandingan terakhir, seperti punya motivasi ekstra untuk menyusul rekan-rekannya lolos ke perempat final. Ihsan berhasil mengalahkan tunggal putra Malaysia, Daren Liew 23-21, 21-16.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun