Mohon tunggu...
Habib Nurcahyo
Habib Nurcahyo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menaggapi Minat Seorang Anak

22 November 2017   01:48 Diperbarui: 22 November 2017   02:24 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pada perkembangan seorang anak dalam jangka usia 6 sampai 7 tahun pertama, hidup merupakan periode kritis bagi pencapaian kompetensi sosial dan gegagalan dalam pencapaiannya bisa menimbulkan akibat serius yang negatif dalam jangka waktu panjang. Kurikulum untuk anak-anak adalah yang terbaik jika memberikan kegiatan dan pengalaman yang sering dimana kerja sama, koordinasi usaha, dan penyelesaian konflik, di antara anak-anak bersifat fungsional, berakibat, dan memuaskan bagi mereka. 

Pendekatan memberikan konteks yang sering dan nyata dimana anak-anak dibantu dalam mengembangkan berbagai macam pengetahuan sosial, keterampilan sosial, pembawaan dan perasaan sosial, pada sifat antar pribadi.

Salah satu cirri pendekatan tersebut adalah bahwa dalam suatu pengerjaan mengenai satu topik yang sama dalam satu kelas, anak-anak biasanya bekerja dalam subkelompok yang menyelidiki subtopik yang akan memberikan kontribusi kepada hasil penelitian yang lebar. 

Dalam konteks semacam itu, setiap subkelompok bisa meminta saran dari teman mereka sekelas, member saran kepada subkelompok lain, menyiapkan laporan untuk diberikan kepada mereka mengenai penemuan mereka, dan dalam banyak cara lainnya berperan serta dalam konteks nyata dimana mereka mengantisipasi respons, minat, dan perasaan tentang laporan mereka dari orang lain. Antisipasi respons yang mungkin di dapat dari teman sebaya, orang tua dan orang lain yang akan mereka beritahu mengenai pekerjaan mereka adalah komponen penting dalam kompetensi sosial.

Penggabungan kerja proyek dalam kurikulum pendidikan anak usia dini dan sekolah dasar menyikapi kategori tujuan pembelajaran dan memungkinkan penerapan semua prinsip pratik tersebut yang berasal dari pengetahuan terkini mengenai aspek-aspek penting perkembangan dan pembelajaran anak usia dini. Pada tahap yang lebih meluas, manfaat tersebut diperlukan terkait dengan topik yang sedang di gunakan atau di selidiki. Jumlah topik yang mungkin digunakan begitu banyak sehingga disarankan untuk menggunakan beberapa jenis proses pemilihan. 

Guru memiliki tanggung jawab utama untuk menilai apakah topik tertentu setara dengan waktu dan energy anak-anak dan sumber daya prasekolah atau sekolah. Lebih lanjut lagi, untuk mendukung kerja tersebut, guru harus sering melakukan persiapan, studi, dan penggalian yang intensif. Karena itu, pemilihan topik menuntut pemikiran serius dari seorang guru dan juga dari semua pihak yang menentukan kurikulum dalam mengembangkan minat dari seorang anak-anak. Hal tesebut diperlukan karena untuk mendukung atau mendorong anak agar mau menunjukkan kemapuan atau minat yang mereka miliki.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun