Mohon tunggu...
Humaniora Pilihan

Muda yang Meneruskan Bangsa

2 Januari 2017   23:04 Diperbarui: 2 Januari 2017   23:24 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dizaman yang semakin maju ini, era Globalisasi membawa sebuah perbedaan terutama dikalangan anak muda sebagai penerus bangsa. Globalisasi di abad 21 memiliki sebuah kemajuan dibidang teknologi yang membuat manusia memiliki pemikiran yang maju, terutama lahirnya gadget. siapa yang tidak memiliki gadget dikalangan anak muda saat ini? Mungkin hanya anak muda yang tinggal dipedalaman yang belum menyentuh gadget ditangannya. Namun, apakah gadget yang dimiliki anak muda saat ini dioperasikan secara benar? Mungkin tidak semuanya. Kemajuan teknologi membuat orang lupa diri dan hanya menghabiskan waktu dengan smartphone nya. 

Sebagai penerus bangsa, kita haruslah sadar diri akan pentingnya masa depan. Lewat canggihnya teknologi saat ini, kita harus memiliki sebuah perencanaan bagaimana kita sebagai sebuah penerus bangsa. Lewat smartphone yang digunakan, anak muda dapat belajar seputar dunia pekerjaan yang membuat masa depan didepn mata. Tapi, tidak semua kita mengaplikasikan teknologi saat ini dengan baik. Banyak penyalahgunaan dalam penggunaan smartphone yang seharusnya kita dengan benar menggunakan.

Anak muda sebagai penerus bangsa yang seharusnya cerdas dalam memanfaatkan smartphonenya, kini kalah cerdas dengan gadget ditangannya dan bisa dikatakan bahwa penerus bangsa ini sudah termakan oleh gadgetnya sendiri.

Seluruh lapisan masyarakat terutama anak muda yang kini digadang-gadang menjadi penerus bangsa kedepannya, terancam menjadi seorang individu yang hanya terpaku dengan canggihnya teknologi namun tidak bisa membawa diri mereka menjadi orang yang berguna kedepannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun