Universitas Slamet Riyadi Surakarta (UNISRI) menyelenggarakan program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) MBKM Tahun 2022 yang dilaksanakan pada 25 juli 2022 -- 31 agustus 2022 dengan Tema "UNISRI BERKONTRIBUSI DALAM KEBANGKITAN PASCA PANDEMI".Salah satunya adalah kelompok 59 yang berlokasi di Desa Keyongan,Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali.
Pada masa kebangkitan pasca pandemi hal ini tentu saja membuat para UMKM menjadi sulit dalam mengembangkan usahanya karena nyatanya masih banyak UMKM yang bergantung pada berjualan secara langsung baik itu di pasar maupun berkeliling, hal itu yang membuat pendapatan dari UMKM ini menjadi menurun.
Ini yang membuat saya Guruh adi putra peserta KKN UNISRI tergerak untuk memotivasi serta mengajarkan bagaimana cara melakuakan digital marketing pada pelaku UMKM pak sarmin.Diharapkan UMKM dapat mengembangkan pasarnya menjadi jauh lebih luas dan bisa membantu peningkatan pendapatan pasca setelah pandemi ini.
Seperti yang di alami oleh UMKM bapak sarmin Pengelola bisnis bantal guling (bagul). Ia mengalami pasang surut sejak awal usahanya, hingga akhirnya usahanya mulai membaik dan berhasil.Salah satunya adalah guling yang menjadi teman tidur atau istirahat orang Indonesia. di desa pilangkruk,keyongan,kecamatan nogosari,kabupaten boyolali, Jawa Tengah. Bantal guling yang diproduksi dari rumah produksi UMKM boyolali ini berhasil memasarkan penjualannya hingga menembus dibeberapa toko.
Pada awal merintis usahanya, bantal guling dijual dengan menjajakkannya ke toko-toko lain, terkadang pada mulanya ada toko mitra yang berhutang seenaknya sehingga bisnis ini mengalami kerugian dan tidak jelasnya prospek kedepan. Hal ini menjadikan Pak sarmin  mengganti sistem penjualannya dengan sistem beli lunas atau putus kontrak. Dengan kegigihan dan ketekunannya, akhirnya bisnis ini mulai berkembang dan saat ini hanya tinggal memelihara customer saja.Tetapi beliau belum melakukan promosi online atau branding produk bantal dan guling.
Digital marketing bertugas untuk mendorong pertumbuhan positif bagi perusahaan dari segi loyalitas dan kesadaran merek. Secara menyeluruh perannya berhubungan dengan semua aspek pemasaran digital. Peran tersebut mencakup perencanaan, penerapan, dan pemantauan kampanye pemasaran di berbagai saluran digital.
Materi yang diberikan kepada pelaku UMKM disampaikan seringkas-ringkasnya sehingga UMKM dapat dengan mudah mengerti dan memahami serta mampu mengaplikasikan secara langsung dengan apa yang telah di ajarkan.
Pelaku UMKM diberikan pelatian terkait memanfaatkan media sosial sebagai peluang usaha dan sebagai media pemasaran untuk produk mereka. Tidak hanya itu pelaku UMKM juga dilatih untuk bagaimana memaksimalkan media sosial dalam pengembangan bisnis.
Setelah pembuatan materi untuk posting di media sosial dilanjutkan dengan pembuatan akun Instagram bisnis sebagai pengembangan UMKM dan untuk memperluas pasar. Dalam menarik konsumen dilakukanya penataan feed Instagram yang unik dan menarik dengan meadukan warna tone yang seragam pada postingan sehingga konsumen betah berlama-lama dalam akun tersebut, juga ditambahkanya beberapa informasi sehingga memudahkan konsumen dalam mencaritau baik itu tentang harga maupun menu yang tersedia.
