Mohon tunggu...
Gunawan Mahananto
Gunawan Mahananto Mohon Tunggu... Freelancer - Ordinary people with extraordinary loves

From Makassar with love

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Menebak Cara Kerja Mahfud MD Jika Menjadi Wapres

9 Agustus 2018   14:44 Diperbarui: 9 Agustus 2018   14:50 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(kompas.com/Icha Rastika)

Paling gampang kalau kita mau menilai seorang Mahfud MD sebagai cawapres, dengan wapres sekarang yakni Jusuf Kalla. 

Jusuf Kalla sekarang adalah kalau boleh menilai adalah pelengkap daripada seorang Jokowi sebagai presiden. 

Ibarat pasangan suami istri. Kadang pasangan itu lebih baik kalau salah satu punya sifat berbeda,tapi saling melengkapi. 

Misal yang suami lembut, pendiam, dan sabar, nggak apalah si istri tegas, cerewet, dan disiplin kalau di rumah.  Ibarat botol teh minuman, selain botol harus ada tutup botol, yang melengkapi atau menutupi botol supaya aman.  Begitu pula sebaliknya. 

JK yang berpengalaman dan punya latar belakang organisasi yang banyak sejak muda, ini sebagai pelengkap dari Jokowi yang masih canggung, lugu, sederhana, namun sangat tegas bersikap dan jujur. 

Mahfud MD, boleh dikata punya rekam pengalaman yang cukup panjang dan bagus. Aktif di organisasi, anggota DPR, menteri, dan Ketua MK.  Selain itu Mahfud MD juga bersih.  Kalau boleh menilai, dari sisi gestur, tetap JK terlihat lebih tenang dan piawai sebagai negarawan. Ini wajar, karena JK pernah jadi wapres sebelumnya. 

Mahfud MD belum pernah jadi wapres. Belum pernah jadi kepala daerah.  Belum pernah jadi pemimpin banyak sekali orang dari berbagai kalangan. Jadi Mahfud MD banyak kemampuan yang bersifat profesional dan teknis. 

Mungkin nantinya tugas wapres masih bisa diemban dengan baik oleh Mahfud MD. 

Karena prinsip botol di atas. Saling melengkapi dan mengamankan. 

Harapan saya, Mahfud MD, seperti JK, bukan aksi yang konfrontatif, tapi balancer bagi semua golongan masyarakatnya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun