Mohon tunggu...
Gunawan
Gunawan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Sekedar ingin berbagi melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jangan Sembarangan Meng-Capture Status Orang

30 Mei 2015   19:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:26 1059
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada suatu kebiasaan manusia yang mungkin kebiasaan dari jaman dahulu kalah yaitu menyampaikan sesuatu yang kemungkinan kita tak berhak untuk menyebarkannya tanpa izin yang punya. Media sosial seperti facebook memang media terbuka siapa saja yang statusnya sudah ditulis siapa saja berhak komen dan membagikan statusnya itu. namun masih dalam platform yang sama yaitu di facebook juga.

Untuk membagi atau share status teman ada etikanya yaitu mohon izin terlebih dahulu. Apalagi kalau mau menampilkan dalam bentuk gambar (capture)  jika yang punya status keberatan dan mengadukan sebagai pencemaran nama baik maka kita sebagai orang yang melakukan hal itu bisa terkena UU-ITE.

Men-capture status seseorang tanpa izin bisa menyebabkan terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti pembullyan terhadap orang yang statusnya dicapture atau bisa jadi yang meng-capture memang sengaja ingin mengadu domba atau ingin mencari keributan denga tujuan ingin memanas-manasi atau memancing di air keruh dari suatu peristiwa yang terkait dalam status yang di-capture-nya.

Di media sosial seperti facebook ada fasilitas untuk share status teman dengan cara klik bagikan atau share itu lebih elegan ketimbang kita mencapturenya. karena jika kita mencapture orang yang di-capture tak akan mendapat kredit apapun. Sedangkan jika menggunakan fasilitas share maka akan tertampil berapa orang yang berbagi status itu. Dan jika status yang dibagikannya bagus kemungkinan ada teman fb kita yang ingin minta pertemanan dengannya menjadi mudah. Hal ini sekaligus sebagai promosi gratis bagi si empunya status.

Sebaiknya untuk status yang tidak perlu dishare misalnya hal-hal keburukan lebih baik tidak usah dishare lebih baik kita inbox teman kita kita beritahu bahwa ststusnya buruk dan bisa menyebabkan hal-hal yang tidak menyenangkan. Lebih baik menasehati melalui inbox ketimbang kita mempermalukannya dengan menshare statusnya tadi kemana-mana.

Jika kita akan menshare kita harus juga berlaku sopan santun, harus minta izin dulu apalagi jika statusnya itu bisa memancing keributan. Tapi itulah dunia maya kadang tidak semua orang mau menerima aturan itu. bahkan ada yang sengaja share atau capture status seseorang untuk menjatuhkan orang tersebut. Inilah dunia sosial media yang harus diterima dengan segala resikonya.

Artikel ini hanya sebagai saran kepada teman-teman yang aktif di media sosial manapun jagalah etika ini. Mohon izinlah baik-baik sebelum membagikan status atau apapun tiu. jangan main capture atau copas seenaknya saja. Walau terkesan internet ini dunia bebas namun semua ada aturan baik tertulis maupun tidak.

Salam Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun