Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tidak Ada yang Abadi, Detik-detik Berjalan Pasti

5 Juni 2022   20:37 Diperbarui: 5 Juni 2022   20:38 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tidak Ada yang Abadi, Detik-detik Berjalan Pasti (gambar: wallpepaperflare.com, diolah pribadi)

Kemelekatan dapat mengguncangkan dada, bisa menghancurkan hati dan membuat jiwa kita porak poranda.

Kemelekatan juga membuat kita beringas saat kehilangan.

Kemelekatan dapat menjadikan kita bagaikan robot idiot.

Tapi adakah yang dapat melawan Anicca?
Siapakah yang dapat menggenggam pasir?
Apa gunanya memikul beban kebodohan ini?

Karena semua dukkha dan kebahagiaan tak ada yang abadi
Tetapi detik-detik waktu berjalan pasti.
Dia pergi diam-diam tak pernah kembali

Waktu berlalu penuh misteri tanpa dapat diprediksi
Haruskah kau hiasi dengan luka dihati?

Jangan sia-siakan hari-harimu dengan dendam berselimut iri
Embun pagi begitu cepat menguap pergi tanpa melekati tempatnya singgah di waktu dini hari

Untuk apa kau sesali dan tangisi janji yang tak pasti
Resapi, hargai semua yang kau miliki sebelum dia pergi

Rasakan kehangatan mentari pagi dengan hati yang sarat cinta kasih terhadap semua mahluk, doakan agar semua mahluk hidup berbahagia

**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun