Tiga anggota TNI langsung dicopot dari jabatannya, lalu dipenjara gara-gara posting-an istri mereka di media sosial Facebook.
Postingan istri-istri tentara itu mengandung ujaran kebencian terkait peristiwa penusukan Menko Polhukam jenderal purnawirawan Wiranto  di Alun-Alun Menes, Padeglang, Banten, Kamis (10/10). Â
Mungkin kita bertanya, istri yang tidak disiplin, kok suami yang dihukum. Logikanya dimana, dasar hukumnya apa.
Anggota TNI itu dihukum berdasarkan Undang-undang Nomor 25 tahun 2014 tentang hukum disiplin Militer. Tapi kan yang tidak disiplin bukan si anggota TNI, tapi istrinya warga sipil.
Perlu diketahui menjadi istri anggota TNI itu mesti melalui sebuah proses yang agak rumit.
Ada 16 syarat yang harus dilengkapi oleh calon istri anggota TNI. Saya sebut salah satu syarat disini diantara beberapa dokumen yang mesti dilengkapi:
Surat bentuk sampul D, surat ini dapat diperoleh dari kodim atau koramil yang berada pada tempat domisili calon istri dan orang tua, antara lain berisikan: Surat ditujukkan untuk Komandan Kodim, surat ditujukan ke Pasi Intel, surat ditujukan untuk Pasi Ter, dan surat ditujukan untuk Danramil.
Hal ini ditujukkn untuk menyelidiki dan mencari tahu apakah calon istri dan orang tua calon istri pernah mengikuti gerakan atau organisasi yang melanggar persatuan dan kesatuan NKRI (Negara Keesatuan Republik Indonesia).
Setelah 16 syarat dilengkapi, adalagi proses yang mesti diikuti oleh calong istri anggota TNI. Yaitu: 1. Pemeriksaan Litsus (Penelitian Khusus). 2. Pemeriksaan kesehatan (Rikes). 3. Pembinaan mental (Bintal).
Menjadi istri anggota TNI benar-benar rumit dan istimewa. Seorang calon istri  anggota TNI, harus melewati prosedur birokratis, hirarkis dengan disiplin.Â
Bayangkan pernikahan itu adalah salah satu bagian dari percintaan yang agung, yang romantis diantara dua anak manusia yang saling mencinta. Bukankah cinta itu soal hati. Dan jika dua anak manusia sudah saling mencintai, tidak ada lagi yang bisa menghalangi mereka.Siapapun tidak mampu menahan dorongan orang yang saling mencintai.Â