Mohon tunggu...
Grace Paramitha
Grace Paramitha Mohon Tunggu... Lainnya - Communication Student

Selamat membaca! Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Membedah Manisnya Perbedaan dalam Film "Cek Toko Sebelah"

23 September 2020   23:33 Diperbarui: 23 September 2020   23:54 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pastinya orang tua menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Namun, terkadang keinginan anak berbeda dengan keinginan orang tua.

Seperti seorang anak yang menghormati orang tuanya, akan lebih baik jika orang tua dapat menghargai keputusan sang anak juga.

Pasangan Berbeda Ras atau Suku

Masalah perbedaan ras atau suku dalam hubungan pernikahan masih menjadi perbincangan dalam masyarakat. Hal tersebut dikarenakan perbedaan budaya atau adat istiadat dalam setiap ras atau suku.

Masyarakat menganggap perbedaan tersebut dapat menyebabkan perselisihan dalam hubungan terutama hubungan pernikahan.

Masyarakat masih menganggap bahwa pernikahan antara dua orang yang memiliki ras atau suku yang sama akan lebih mudah dalam menjalin relasi, baik relasi antar individu maupun relasi antar keluarga.

Seperti yang dialami oleh Yohan dan Ayu. Yohan berasal dari suku Tionghoa dan Ayu yang merupakan seorang wanita yang berasal dari suku Jawa.

haibunda.com
haibunda.com
Awalnya, pernikahan Yohan dan Ayu ditentang oleh papah Yohan, karena perbedaan suku. Walaupun pada akhirnya, hubungan mereka disetujui.

Hal-hal seperti itu masih sering terjadi. Beberapa orang keturunan Tionghoa merasa akan lebih baik apabila menikah dengan sesama Tionghoa. Tak hanya suku Tionghoa, beberapa suku lain juga merasa akan lebih baik menikah dengan orang yang memiliki suku yang sama.

Padahal tidak ada salahnya menikah dengan orang yang berbeda suku atau ras, yang dibutuhkan adalah adanya rasa saling memahami dan menghormati satu sama lain.

Kritik yang Terkandung dalam Film Cek Toko Sebelah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun