Mohon tunggu...
Goldman Sinaga
Goldman Sinaga Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Disaat Harus Memilih Orang Tua atau Ego Sendiri

18 Januari 2018   15:15 Diperbarui: 18 Januari 2018   15:20 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tidak ingin mengecewakan orang tua, tetapi jika dilanjutkan malah akan membuat orang tua semakin kecewa. Problem inilah yang sedang saya alami sekarang.

Mungkin teman-teman yang telah duduk dibangku perkuliahan mengerti maksud problem yang saya sebutkan. Ini juga sebagai masukan atau pendapat bagi teman-teman yang mau melanjut kebangku perkuliahan, dan mendapat problem seperti ini.

Saat ini saya sudah semester 4, namun ada hal yang membuat saya sangat depresi yaitu, saat saya melihat nilai mata kuliah selama semester 3. Nilai saya sangat hancur. Sudah programnya dikampus saya pada saat semester 4 di adakan evaluasi, yaitu penyaringan mahasiswa yang pantas untuk melanjut ke semester 5.

Tentu evaluasi ini memiliki syarat kelulusan..

Nah, disaat saya melihat nilai, saya tidak dapat memenuhi syarat kelulusan evaluasi. Pada akhirnya saya akan di D.O dari kampus ini.

Pada saat inilah pikiran saya campur aduk, saya ingin mengatakan pada orangtua bahwa, saya tidak dapat melanjutkan perkuliahan ini lagi. Namun saya takut membuat orang tua saya kecewa yang nantinya bisa membuat mereka sakit.

Tetapi jika saya tetap melanjutkan perkuliahan , saya akan tetap di D.O.

Setelah saya berpikir panjang, saya harus jujur kepada orang tua tentang masalah ini. Apapun keputusan dari orang tua, saya siap menjalaninya.

Itu merupakan hak mereka, ini juga karena kesalahan saya. Semoga Tuhan membantu meringankan masalah ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun