Mohon tunggu...
finka nabila
finka nabila Mohon Tunggu... Lainnya - penulis juga manusia

never give up

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Memahami Verbal dan Non Verbal dalam Komunikasi Bisnis

21 Oktober 2021   21:07 Diperbarui: 25 Oktober 2021   19:10 3601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era zaman digital, komunikasi menjadi hal yang paling penting. Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih menyampaikan informasi antara komunikator dan komunikan. Menurut Bernard Berelson dan Gary A. Steiner Bernard Berelson dan Gary A. Steiner dalam buku Human Behavior: An Inventory of Scientific Finding (1964) menyebutkan bahwa komunikasi merupakan proses transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan, dan lain-lain melalui penggunaan kata, angka, simbol, gambar, dan lain sebagainya. 

Tujuan adanya komunikasi adalah untuk mengubah sikap, pendapat dan perilaku di masyarakat serta dapat menyampaikan informasi yang dapat dimengerti orang lain. Di dalam dunia bisnis, tentu komunikasi menjadi hal yang paling berpengaruh bagi perusahaan. Komunikasi bisnis memiliki tujuan yaitu memberi informasi (informing), melakukan persuasi (persuading), melakukan kolaborasi (collaborating), dan melakukan integrasi (integrative) dengan komunikan. Berikut penjelasannya,

1.Memberi informasi (informing) yaitu memberikan informasi seputar dunia bisnis kepada pihak lain. Contoh nya, jika seorang pimpinan perusahaan ingin memperoleh pegawai yang diharapkan atau yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, maka ia akan memasang iklan melalui media. Seperti media online maupun media cetak. Dalam hal ini terdapat kelebihan dan kekurangan pada setiap media, oleh karena itu harus pintar-pintar memilih mana media yang paling tepat.

2. Memberi persuasi (Persuading) yaitu persuasi yang diberikan kepada pihak lain agar apa yang disampaikan bisa dipahami dengan benar. Hal seperti ini sering dilakukan terutama pada hubungan konfirmasi pesanan kepada pelanggan atau klien, dengan tujuan supaya kedua belah pihak tidak ada yang dirugikan dan mendapatkan manfaatnya.

3. Melakukan kolaborasi (Collaborating) yaitu bekerja sama dengan pihak lain atau yang biasa disebut dengan kolaborasi ini memudahkan seseorang dalam melakukan kerja sama bisnis. Biasanya dilakukan adanya kolaborasi ini dikarenakan memiliki tujuan yang sama antar kedua belah pihak.

Tetapi di dalam komunikasi bisnis kita seringkali menemukan kesalahan dalam berkomunikasi, seperti miss komunikasi. Hal ini menyebabkan orang lain dapat salah dalam memahami informasi yang akan disampaikan. 

Terutama di dunia bisnis, apabila seseorang gagal dalam menyampaikan maksud dari informasi tersebut, maka perusahaan akan menanggung kerugian-kerugian yang diakibatkan dari kegagalan atau kesalahan dalam menyampaikan informasi. 

Untuk mencegah terjadinya hal ini ada berbagai macam cara yaitu seperti, menyampaikan informasi yang jelas dan padat, gunakan bahasa yang jelas seperti bahasa Indonesia, hindari konflik yang memicu terjadinya kesalahpahaman, menggunakan tata cara komunikasi yang baik dan benar. Di dunia komunikasi bisnis tata cara komunikasi terdiri dari 2 macam, yaitu :

1.Komunikasi Verbal

2.Komunikasi Non Verbal

Diantara komunikasi verbal dan non verbal, kedua nya memiliki perbedaan akan tetapi keduanya melengkapi dalam proses komunikasi.  Selain itu komunikasi verbal dan non verbal dapat menjadi simbol keteraturan di dalam dunia bisnis. Komunikasi verbal adalah komunikasi dimana menggunakan kata-kata, baik secara lisan maupun tulisan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun