Mohon tunggu...
Ervan Yuhenda
Ervan Yuhenda Mohon Tunggu... Lainnya - Independen

Indonesia, Pembaca Buku, Penonton Film, Pendengar Musik, Pemain Games, Penikmat Kopi, Senang Tertawa, Suka Berimajinasi, Kadang Merenung, Mengolah Pikir, Kerap Hanyut Dalam Khayalan, Mengutamakan Logika, Kadang Emosi Juga, Mudah Menyesuaikan Diri Dengan Lingkungan, Kadang Bimbang, Kadang Ragu, Kadang Pikiran Sehat, Kadang Realistis, Kadang Ngawur, Kondisi Ekonomi Biasa-Biasa Saja, Senang Berkorban, Kadang Juga Sering Merepotkan, Sering Ngobrol Politik, Senang Dengan Gagasan-Gagasan, Mudah Bergaul Dengan Siapa Saja, Namun Juga Sering Curiga Dengan Siapa Saja, Ingin Selalu Bebas, Merdeka Dari Campur Tangan Orang Lain. Kontak : 08992611956

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kasih Tanpa Pamrih, Teladan Mulia Ayah dan Paman

24 Februari 2023   03:22 Diperbarui: 6 April 2024   05:41 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kasih sayang ayah tulus tanpa pamrih,

Tumbuhkan anak yang penuh kebaikan,

Mulia dan penyabar, pemurah dan penuh kasih,

Menjadi bagian dari jiwanya sepanjang hari.

Bimbingan paman dan gemblengan ayah,

Menanamkan nilai-nilai agung sejak kecil,

Rendah hati dan berjiwa besar,

Menjadi teladan dalam hidupnya yang suci dan mulia.

Hujan turun deras, rembesan dari atap,

Ayah rela menahan rintik air di kepalanya,

Untuk melindungi dari tetesan hujan,

Kasih sayangnya tulus dan tak tergantikan.

Mengajarkan kita untuk belajar,

Mengasihi dengan tulus tanpa pamrih,

Sebagai anugerah terindah yang bisa kita berikan pada diri,

Menjadi pribadi yang mulia dan penuh kasih.

*ErvanYuhenda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun