Mohon tunggu...
Gladys Ariel
Gladys Ariel Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

....

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Cerita Perjalanan Singkat Menelusuri Kota Yogyakarta

20 September 2022   22:36 Diperbarui: 20 September 2022   22:40 5205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Setelah dari candi Borobudur, kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke “gereja ayam”. Meskipun sering disebut sebagai gereja ayam, ternyata setelah mengunjungi tempat tersebut barulah kami mengetahui bahwa bentuk dari bangunan tersebut bukanlah seekor ayam. Melainkan seekor burung merpati putih. Dan yang lebih membuat kami kagum, adalah bagaimana fungsi dari Gedung tersebut.

Malamnya kami memutuskan untuk pergi makan ke “bakmi jowo mbah gito” makanannya terdengar sederhana. Hanya sepiring mie nyemek khas jogja yang memiliki cita rasa yang sederhana tetapi ciri khasnya tetap terasa. Walaupun sederhana, tetapi tempat makan ini banyak dikunjungi.

Keesokannya, kami pergi ke “candi prambanan” namun, cuaca di sana tidak terlalu bagus. Maka kami hanya berada di sana sebentar untuk berkeliling, dan kemudian pergi dari sana dikarenakan hujan mulai turun. Tidak berhenti di situ, kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan kami ke “lost world castle” di sekitaran Merapi. Bahkan kami sudah membeli tiket untuk ke 3 tempat sekaligus. Di dalam lost world castle terdapat banyak sekali spot untuk berfoto. Tempatnya yang unik memiliki nuansa di negri dongeng menjadikan tempat ini ramai dikunjungi oleh berbagai macam usia. Bahkan pengunjung bisa mengendarai wahana seluncur dengan harga yang relative murah.

Namun, Ketika sedang asyik bermain, hujan deras mengguyur tempat tersebut. kami yang sedang bermain, terjebak di tempat yang jauh dari pintu keluar tanpa memegang payung sama sekali. Bahkan Ketika bermain kami sempat terpisah. Sehingga kami semakin kesulitan untuk berkumpul kembali. Namun akhirnya kami satu persatu kembali ke dalam mobil dalam keadaan basah kuyup diguyur oleh air hujan. Dan kamipun melanjutkan perjalanan kembali ke hotel dengan perasaan kecewa karena belum sempat pergi ke 2 tempat lainnya. tetapi bermain di sana juga sangat menyenangkan.

Hari terakhir sebelum pulang menghabiskan waktu untuk berkeliling “Malioboro”. Mencari oleh-oleh serta jajanan. Kami-pun juga menaiki delman sembari berkeliling kota Yogyakarta mengunjungi tempat belanja oleh-oleh lainnya. pada sore harinya kami makan malam di “gudeg yu djum” dekat jalan Malioboro sembari jalan balik menuju hotel.

Tidak terasa sudah mencapai di ujung cerita perjalanan singkat di Yogyakarta. Di hari kepulangan kami, kami menyempatkan diri untuk pergi ke beberapa pusat oleh-oleh untuk membeli sisa oleh-oleh yang belum kami beli. Perjalanan pun berakhir disini. Sebelum mengakhirinnya, kami makan siang terlebih dahulu, dan masih di Kawasan Yogyakarta. Kami makan semangkuk soto didampingi dengan segelas the manis. Tak lupa, dalam perjalanan pulang kami membeli kupat tahu di magelang. Dan kami sekeluarga mengakhiri liburan kami di Yogyakarta. Kota yang penuh dengan kenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun