Mohon tunggu...
Giri Lumakto
Giri Lumakto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Literasi Digital

Digital Ethicist | Pemerhati Pendidikan Literasi Digital, Teknologi, dan Budaya | Curriculum Developer for Tular Nalar from Google.org | K'ers of The Year 2018 | LPDP 2016 | STA Australia Awards 2019 | LinkedIn: girilumakto | Twitter: @lumaktonian | email: lumakto.giri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Marshanda, From Zero To Hero To Divorce

2 Mei 2014   05:20 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:57 994
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto: merdeka.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="540" caption="(foto: merdeka.com)"][/caption] Kabar pisah rumah sampai menggugat cerai sang suami, Ben Kasyafani tengah merundung rumah tangga Marshanda. Kabarnya, sudah satu bulan Ben dan Marshanda pisah rumah. Ben saat ini berdiam di rumah orangtuanya. Sedang Marshanda bersama putrinya, Sienna. Pernikahan yang belum cukup lama dijalani Ben-Marshanda kini akan kandas. Meninggalkan, Sienna putrinya yang baru berusia sekitar 16 bulan. Dan seperti sebuah sinetron, kisah hidup Marshanda seolah penuh dengan drama. Sempat ia terpuruk dengan depresinya di pertengahan tahun 2009 lalu. Dengan video yang sempat tersebar secara viral, Marshanda sempat dicap artis gila. Besar dengan skenario cerita dan tuntutan peran sinetron, menjadikan Marshanda buah yang diperam untuk cepat matang. Belum lagi tuntutan stripping sinetron Bidadari semasa ia kecil dahulu. Hidup bersama orang-orang besar dan kilatan lampu dan sorotan kamera, bukanlah sejatinya lingkungan ideal untuk seorang anak kecil. Ujung-ujungnya, beban psikologis. Setelah beberapa waktu Marshanda kembali eksis ke dunia televisi.  Dan setelah kenal dengan Ben Kasyafani, mantan VJ, pada April 2011 mereka melangsungkan pernikahan. Tepat pada usia 21 tahun, Marshanda menikah. Usia yang cukup dini menurut saya untuk menikah. Mulai awal tahun 2013 lalu pun, ia kembali eksis namun dengan hijab. Sebuah kesan kalau Marshanda mendapat hidayah. Dan sampai ia menjelang cerai, hijab itu tetap disandangnya. Dan sejak Januari 2013, ia merasa menjadi hero. Marshanda melahirkan seorang putri cantik yang disandingkan nama Sierra Amirah Kasyafani. Dan mulai saat itu Marshanda mulai giat dan aktif dalam kegiatan dan workshop. Dari kegiatan seminar dan workshop yang pernah diikuti, rata-rata membahas tentang dunia parenting, counseling bahkan hipnoterapi. Dan dari pengalaman mengikuti itu semua, Marshanda pun menjadi pembicara. Bahkan ia sempat disebut sebagai motivator. Kisah hidupnya yang penuh tekanan nyatanya bisa membuat ia tegar dan bangkit. Dan semua untuk keluarga dan kebaikan dirinya sendiri. Kalau Marshanda bisa, kenapa orang lain tidak. Kegagalan yang ia alami dalam hidup dijadikan contoh untuk memotivasi peserta yang hadir.

Marshanda pun tak mau memaksakan diri. "Alasan jadi motivator dari dulu, karena telah melewati masa susah, aku pengen kalau orang punya masalah, ada yang menguatkan. Saat berbagi aku mengalami pengalaman luar biasa. Aku mengedepankan, bicara apa yang aku alami. Real aja, ga coba jadi orang lain," tandasnya. (berita: kapanlagi.com)

In the end it's divorce (or else?). Marshanda akan menghadapi sebuah perceraian. Kisah hidupnya (meminjam istilah Kompasianer), jumpalitan dari drama ke drama. Seorang motivator kini harus rela melihat kehidupan rumah tangganya untuk tidak dijadikan contoh baik. Setidaknya untuk saat ini. Dimana perceraian adalah hal yang masih tabu dan bukan untuk main-main. Nikah muda dan masih merasa ingin bebas seumpama jomblo, tidaklah sesuai untuk menjadi orangtua. Bukan pula orangtua itu tidak boleh berfikir seperti anak muda. Namun ada prioritas dalam hidupnya. Salam, Solo, 01 April 2014 10:17 pm

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun