Hallo Kompasianer!
Kita hidup di era revolusi industri 4.0 (era digital) yang dimana berbagai aspek dalam kehidupan tidak lepas dari teknologi, salah satunya yaitu sosial media. Berbagai sosial media seperti Youtube, Instagram, Facebook, Tiktok, Twitter, dan lainnya sudah sangat berkembang pesat.
Seperti kita tahu Whatsapp awalnya hanya aplikasi perpesanan digital dengan enkripsi pesan end-to-end. Namun kini Whatsapp tidak hanya sekedar aplikasi perpesanan saja melainkan sudah dapat dianggap sebagai sosial media, karena sudah ada fitur yang bisa dibilang sama seperti layaknya sosial media yaitu profile yang dapat di ubah, berbagi video dan foto, hingga pembaharuan status yang super cepat.
Whastapp Desktop kini sudah mencapai versi 2.2240.2.0 , bisa dibilang ini versi terbaru yang memiliki desain keren serta fitur yang menyerupai Whatsapp pada Mobile Smartphone.
Update terbaru Whatsapp Desktop ini, mencakupi beberapa fitur baru seperti :
- Start Up on Windows Start yang bisa di kendalikan
- Merubah tema Whatsapp Desktop dari Dark ke Light, dan begitu juga sebaliknya.
- Notifikasi Desktop
- Arsipkan semua chat (dalam satu tombol)
- Hapus semua pesan dari chat dan grup (dalam satu tombol)
- Hapus semua pesan dari Histori pesan (dalam satu tombol)
- Download Media Otomatis yang dapat dikendalikan.
- Status Whatsapp seperti pada mobile bisa melihat dan mengomentari status.
Berdasarkan dari pemakaian pribadi, dapat disimpulkan fitur-fitur tersebut sudah sangat baik dan mempermudah pengguna. Whatsapp Desktop versi terbaru ini juga memiliki fitur spesial yang tidak disebutkan diatas, yaitu Fitur Koneksi Whatsapp dari Mobile ke Desktop tanpa harus kedua device terhubung ke Internet.
Artinya Kompasianer dapat membuka Whatsapp di Whatsapp Desktop tanpa harus Mobile Smartphone terkoneksi ke Internet. Namun apabila kompasianer ingin tau lebih jauh terkait Whatsapp Desktop, dapat langsung mengunjungi laman resmi Whatsappnya di Whatsapp Website.
Dibalik fitur dan wajah baru Whatsapp atau Whatsapp Desktop ini, masih banyak kekurangan seperti tidak dapat membuat status dari Komputer (Desktop) dan sejenisnya.Â
Semoga di update berikutnya dapat lebih mempermudah pengguna, khususnya pengguna Whatsapp Desktop.
