Mohon tunggu...
Gilang Rahmawati
Gilang Rahmawati Mohon Tunggu... Jurnalis - Sehari-hari menjadi kuli tinta.

*** silahkan tinggalkan pesan *** ** http://www.kompasiana.com/the.lion ** #GeeR

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Cerita untuk Anak] Pasukan Luar Sarang

20 Januari 2020   15:05 Diperbarui: 20 Januari 2020   15:11 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gilang Rahmawati

"Hei, semut kecil! Buat apa kamu ikut dalam barisan ini. Kamu tidak cocok berada di pasukan luar sarang. Cocoknya kamu berlama-lama di dapur, menyiapkan kami makanan kalau kami lelah nanti," ejek Barong.

Bima menyenggol bahu Rey. "Iya benar kata Barong. Udah sana balik lagi. Kamu pasti dicari oleh petugas dapur."

Rey diam saja. Rey tahu, kalau ia berbicara, teman-temannya akan semakin menjadi-jadi.

"Tetoteet!"

Beruntung, suara terompet itu berbunyi. Semua perhatian semut tertuju pada Jendral yang berdiri di atas podium.

"Awas kamu nanti. Kubikin gagal dalam seleksi!" gerutu Gembul menatap Rey.

Rey hanya tertunduk saja. Sebenarnya di dalam hati Rey sudah menangis. Tidak tahan diejek sepagi ini.

Di atas podium, Jendral menjelaskan semua aturan. Kemudian, ia meminta semut-semut muda berbaris sesuai yang diperintahkan. Seleksipun dimulai. Dari memanjat pohon dengan hitungan hingga merangkak di lumpur dilalui. Satu persatu semut muda gugur. Kelelahan.

Hari makin terik. Seleksi belum berakhir.  Hebatnya, Rey masih ada di barisan yang lolos. Tentunya bersama tiga kawannya yang suka mengejek tadi.

Gembul terlihat ngos-ngosan. Barong merebahkan diri di tanah. Sementara Bima sibuk minum air.

Gembul memelototkan mata kepada Rey. Tanda kalau kesal karena Rey masih lolos.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun