Mohon tunggu...
Gilang Dejan
Gilang Dejan Mohon Tunggu... Jurnalis - Sports Writers

Tanpa sepak bola, peradaban terlampau apatis | Surat menyurat: nagusdejan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tariq Lamptey: Tambahan Bek Kanan Berkualitas untuk Sepak Bola Inggris

11 November 2020   15:15 Diperbarui: 11 November 2020   15:43 595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manajer Chelsea, Frank Lampard, telah berupaya menahan Tariq Lamptey untuk pergi dari timnya Januari silam. Namun, pemain muda kelahiran Hillingdon, London Raya, itu telah memutuskan yang terbaik dan lebih memilih mencari menit bermain di tim lain ketimbang harus menjadi pilihan ketiga setelah Cesar Azpilicueta dan Reece James di Stamford Bridge.

Disaat yang sama, Brighton & Hove Albion datang dengan tawaran 3 Juta Poundsterling dengan durasi kontrak cukup panjang hingga 2023. Saat itu, Direktur Teknik Brighton, Dan Ashworth, berhasil mengalahkan para peminat lainnya seperti Lille, Crystal Palace, hingga PSG.

"Itu adalah keputusan besar bagi saya karena Chelsea adalah klub besar dengan segala kesuksesannya. Saya sudah di sana sejak umur 7 tahun, tetapi saya melihat kesempatan yang bagus di Brighton. Saya ingin bermain sebanyak mungkin dan di sini saya mendapatkan itu. Semua orang di sini mendukung saya menjadi pemain yang hebat," ungkap Lamptey. Seperti dinukil dari situs resmi klub.

Bek kanan berusia 20 tahun itu tak butuh waktu lama untuk meyakinkan pelatih Brighton, Graham Potter, untuk melepas Martin Montoya dan Ezequiel Schelotto dari tim. Dua bek kanan senior itu tersingkir berkat energi eksplosif Lamptey.

Sebagai bek kanan yang dikenal ofensif Ia berkembang bagus dalam sistem 3-4-3 yang diterapkan Potter. Pola tiga bek dan posisinya yang tinggi sebagai false winger di tim membuatnya kerap andil bagian kala Brighton melakukan transisi positif (baca: dari bertahan ke menyerang).

Meski bertubuh mungil sekitar 164 cm, Ia punya beberapa atribut untuk menutupi posturnya yang kecil sekaligus menopang sisi ofensifnya, seperti kelincahan dan kecepatan. Tak heran bila kemudian pemain keturunan Ghana itu begitu kontributif bagi Brighton dan berhasil melakukan debutnya bersama timnas Inggris U-21.

Kemunculan Lamptey membuat sepak bola Inggris menunjukkan kualitasnya di sektor kanan pertahanan mereka. Setelah Trent Alexander-Arnold, Aaron Wan-Bissaka, hingga Kyle Walker, Britania Raya kini punya empat lapis bek kanan terbaik di Eropa.

Meski begitu, lebih mudah mencari statistik para pendahulunya seperti tiga bek kanan yang disebutkan tadi daripada statistik Lamptey. Lantas, apa yang membuat pemain yang diminati Atletico Madrid dan Bayern Munich ini layak dibahas akhir-akhir ini?

Gaya Bermain Eksplosif ala Lamptey

Sejauh ini, Lamptey telah bermain bersama Brighton di Liga Primer secara penuh. Hingga pekan ke-8, Lamptey mencatatkan 100% starting line up, 88% minutes play, 36% goal participation, 3 assist, dan 1 gol. Rekannya di Brighton, Dan Burn yang berposisi sebagai bek sayap kiri, bahkan secara terang-terangan mengatakan tak ingin melawan Lamptey sekalipun dalam sesi latihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun