Mohon tunggu...
Mugiyono
Mugiyono Mohon Tunggu... Buruh - Melawanmitos

Penakut malam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berfikir malam ini ,di suatu saat teringat

27 September 2020   23:16 Diperbarui: 27 September 2020   23:39 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bukan...

Bukanlah rotan tapi aku tertarik menganyamnya

Bukan pula akar  yang mati perlahan terabaikan

Entahlah...

Lidahku mengecap rasa getir 

Candu ini begitu membutakan

Perlahan aku sadar

Tapi tak pernah ku lepaskan genggaman

Aku berfikir

Saat inilah aku lepaskan dan naik keretaku lagi

Tapi aku teringat 

Belum tentu dia pulih dari cidera dan berdiri tanpa penopang

Begitu maruk hati ini

Berlaga berhati

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun