Mohon tunggu...
Laurentius Pradipta Yunandra
Laurentius Pradipta Yunandra Mohon Tunggu... Freelancer - Mencoba menulis

tomorrow never comes

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Terlalu Cepat Tumbuh Dewasa

18 Juli 2019   11:50 Diperbarui: 18 Juli 2019   11:53 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Ada masa dimana anak-anak tumbuh sesuai dengan usianya. Masa dimana anak-anak menikmati "kekanak-kanakan" mereka.  Saat ini mungkin adalah era dimana anak-anak tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan yang seharusnya. Kecepatan hidup di kehidupan modern saat ini seakan menghilangkan masa kehidupan anak-anak yang berharga. Paparan informasi yang mudah diakses dan kadang tidak sesuai dengan usia anak-anak membuat anak-anak tumbuh dewasa lebih cepat.

"Anak-anak usia 12 sampai 14 tahun di masa lalu adalah 10 sampai 12 tahun saat ini" kata Bruce Friend, Wakil Presiden Nickelodeon.

Sekarang ini, anak perempuan khawatir terlihat gemuk, anak ingin terlihat kuat seperti gambaran umum yang sering mereka lihat baik melalui televisi atau media lainya. Anak-anak ingin tampil lebih dewasa dari yang seharusnya. Anak-anak idealnya diberikan kesempatan untuk tumbuh secara fisik maupun secara emosional sesuai dengan kebutuhan mereka.

Peran dari orangtua menjadi sangat krusial untuk menjaga dan mendidik anak-anak mereka agar tumbuh sesuai dengan tingkat pertumbuhan anak-anak. Memilih lingkungan yang tepat, mengawasi pergaulan dan informasi yang mereka dapatkan melalui gawai yang digunakan, dan membuat diri menjadi orang yang dipercaya oleh anak-anak merupakan sebagian cara yang dapat membantu anak tumbuh dengan baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun