Mohon tunggu...
Gentur Adiutama
Gentur Adiutama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Pecinta bulutangkis dan pengagum kebudayaan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Asian Games 2018 dan Momentum Kebanggaan pada Bendera Merah Putih

22 Juli 2018   12:53 Diperbarui: 22 Juli 2018   14:13 1053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebanggaan pada bendera Merah-Putih. Foto: inspirasi.co.

Jakarta dan Palembang semakin siap menyambut Asian Games 2018. Fasilitas olahraga di lokasi pertandingan telah berstandar internasional. Infrastruktur kota juga bersolek dengan pernak-pernik Asian Games seperti logo dan maskot.

Masyarakat Indonesia khususnya di Jakarta dan Palembang bisa dipastikan sudah tahu bahwa perhelatan ajang olahraga terbesar di Asia itu akan berlangsung bulan depan. Beberapa malah telah membeli tiket untuk menonton langsung di stadion. Hal ini tak lain karena promosi yang sangat gencar di berbagai media.

Dalam semua promosi Asian Games 2018, selalu digaungkan pesan tentang pentingnya Indonesia menjadi tuan rumah yang sukses. Keberhasilan penyelenggaraan dan prestasi adalah kebanggaan bangsa karena status tuan rumah adalah kepercayaan besar yang diberikan oleh dunia internasional. Intinya kita bangga bahwa Asian Games datang lagi ke Indonesia setelah dulu pada tahun 1962.

Hiasan bertema Asian Games 2018 menyemarakkan jalanana di Jakarta. Foto: okezone.com.
Hiasan bertema Asian Games 2018 menyemarakkan jalanana di Jakarta. Foto: okezone.com.
Demam kebanggaan pada Asian Games rupanya perlahan-lahan mulai menjangkiti masyarakat kita. Penjualan merchandise resmi Asian Games meningkat dalam sebulan terakhir. Orang-orang memakai kaos bertema Asian Games dan berfoto dengan boneka-boneka maskot lalu mengunggahnya di media sosial masing-masing.

Komunitas-komunitas warga dengan sukarela maupun didukung oleh korporasi dan pemerintah menghias lingkungan tempat tinggalnya. Mural bertema Asian Games dilukis di tembok-tembok dan jalanan conblock. Bendera-bendera peserta dipasang di pinggir jalan dan gang-gang kecil.

Logo dan maskot Asian Games mudah ditemukan di berbagai lokasi di Jakarta. Foto: KOMPAS.
Logo dan maskot Asian Games mudah ditemukan di berbagai lokasi di Jakarta. Foto: KOMPAS.
Menyaksikan kebanggaan masyarakat kita pada Asian Games tentu adalah hal yang membahagiakan. Itu berarti dukungan pada ajang olahraga multicabang ini sangat besar. Semua elemen masyarakat siap menyukseskan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.

Kebanggaan pada Asian Games yang ada sekarang diharapkan juga menggelorakan nasionalisme dan rasa cinta tanah air. Salah satu wujudnya adalah kebanggaan kita pada bendera Merah-Putih. Hal seperti ini jamak terjadi di banyak negara lain saat mereka menjadi tuan rumah ajang-ajang olahraga internasional.

Warga Beijing kibarkan bendera nasional Tiongkok dari jendela apartemennya saat Olimpiade 2008. Foto: BBC.
Warga Beijing kibarkan bendera nasional Tiongkok dari jendela apartemennya saat Olimpiade 2008. Foto: BBC.
Pada saat Olimpiade 2008 di Beijing, Olimpiade 2012 di London dan Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, bendera nasional Tiongkok, Inggris Raya dan Brasil muncul di seluruh penjuru kota. Bendera dikibarkan di tepi jalan dan di rumah-rumah warga.

Selama ajang berlangsung, bendera nasional menjadi barang yang wajib dibawa ke manapun oleh warga di tiga kota itu. Kalau pun wujudnya bukan kain, warna bendera itu ada pada baju, tas, payung atau benda-benda lainnya. Bendera berukuran kecil juga dipasang di mobil-mobil.

Bendera Union Jack yang menghiasi London saat menjadi tuan rumah Olimpiade 2012. Foto: Reuters.
Bendera Union Jack yang menghiasi London saat menjadi tuan rumah Olimpiade 2012. Foto: Reuters.
Semarak bendera nasional itu ditujukan sebagai bentuk dukungan pada atlet-atlet yang sedang bertanding. Dukungan tidak hanya diberikan oleh para fans yang datang ke lokasi pertandingan namun oleh seluruh warga kota. Tidak semua orang berkesempatan nonton langsung karena adanya keterbatasan kapasitas di stadion, harga tiket yang tidak terjangkau bagi sejumlah kalangan atau kesibukan bekerja di kantor pada waktu yang sama.

Kita tentu berharap agar masyarakat di Jakarta dan Palembang juga ramai-ramai mengibarkan bendera Merah-Putih selama Asian Games berlangsung. Semua orang bisa ikut serta dalam gerakan kebanggaan pada Merah-Putih ini dengan mudah. Tidak dibutuhkan modal uang besar karena kita cukup menggunakan bendera yang selama ini mungkin hanya kita simpan di lemari. Jika belum punya, harga untuk membeli bendera yang baru juga tidak mahal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun