Mohon tunggu...
Genoveva SekarJemparing
Genoveva SekarJemparing Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis lepas yang masih belajar sembari berkelakar

Halo, salam kenal ! Nama saya sudah tertera, setelahnya terserah anda ingin memanggil saya dengan kata yang mana. Genoveva, Sekar, atau Jemparing. Itu tidak terlalu penting. Terlebih penting, silahkan membaca sejenak hasil pemikiran di larut malam saya. Dengan harap-harap cemas, saya tunggu kritik, saran, atau respon Anda. Sampai berjumpa di dunia nyata dari saya yang sangat suka musik, alam terbuka dan senja.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Jurnalisme Multimedia Kekinian, Bukan Sekadar Ragam Konten Media namun Ragam Cara Interaksinya

4 Maret 2021   09:20 Diperbarui: 4 Maret 2021   12:24 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jurnalisme Multimedia bak lirik lagu 'aku yang dulu bukanlah yang sekarang'. Dalam perkembangan era digital, pemaknaannya berubah. (Harus) Semakin ramah dan benar-benar menggugah. Bagaimana dengan jurnalis sosok dibaliknya?

Kehadiran Jurnalisme Multimedia sudah cukup untuk menunjukkan perkembangan zaman. Tampilan berita yang tidak hanya tulisan, namun gambar bergerak sudah anda temui dengan mudahnya.

Pemahaman eksekusi Jurnalisme Multimedia telah mengalami perubahan. Tenang saja, perubahan tersebut sejatinya akan mengasyikkan bagi anda pembaca atau audiens atau sebut saja konsumen.

Jurnalis juga akan 'bersenang-senang' dengan salah satu bentuk jurnalisme yang muncul sejak tahun 2000an ini. Salah satunya memastikan interaksi anda dengan kolom berita favorit tetap terjalin.

Ingat! Terjalin! Tidak hanya terjadi atau bahkan terjaga.

Tolak ukur atau standar sebuah Jurnalisme Multimedia menjadi berubah. Jurnalis harus membuat tampilan berita menarik dan menciptakan pengalaman baru dan masih ada yang lainnya.

Jurnalisme Multimedia Versi Terbaru, Visual nan Cacthy dan Kesederhanaan

Benar adanya Jurnalisme Multimedia mengalami perubahan. Sebut saja pergantian makna atau pemahaman.

Menurut Mindy McAdams (2014), Jurnalisme Multimedia menjadi sebuah media untuk atau bahkan harus bercerita. Itu yang membedakan jurnalisme biasa dengan jurnalisme multimedia storytelling.

Tirto.ID
Tirto.ID

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun