Mohon tunggu...
Genoveva SekarJemparing
Genoveva SekarJemparing Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis lepas yang masih belajar sembari berkelakar

Halo, salam kenal ! Nama saya sudah tertera, setelahnya terserah anda ingin memanggil saya dengan kata yang mana. Genoveva, Sekar, atau Jemparing. Itu tidak terlalu penting. Terlebih penting, silahkan membaca sejenak hasil pemikiran di larut malam saya. Dengan harap-harap cemas, saya tunggu kritik, saran, atau respon Anda. Sampai berjumpa di dunia nyata dari saya yang sangat suka musik, alam terbuka dan senja.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Media Online Jerman, Berkembang Pesat Menyisihkan Media Cetak

22 September 2020   12:10 Diperbarui: 22 September 2020   12:22 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa negara di dunia telah mengalami perkembangan bentuk media, salah satunya adalah negara yang terletak di Benua Eropa, Jerman. Media yang berkembang dan cukup berpengaruh untuk masyarakat Jerman merupakan media online. Hal ini membuat media cetak berjuang lebih keras untuk mempertahankan eksistensinya. 

Jerman merupakan negara yang menjunjung tinggi hak kebebasan. Fakta menarik untuk anda, masyarakatnya memiliki hak kebebasan pers serta berpendapat yang dijamin oleh undang-undang dasar sebagai pelindungnya.

Salah satu bentuk kebebasan ini bisa ditunjukkan dengan tidak adanya sensor. Bukti tertulis kebebasan media di Jerman terlihat dalam Konstitusi Jerman Pasal 5 dan gelar peringkat ke 16 Press Freedom Index pada tahun 2017 yang diberikan oleh Reporters without Borders.

Radar Lombok
Radar Lombok
Dilansir dari www.tatsachen-ueber-deutschland.de, pers menjadi tanggungjawab perusahaan swasta yang non pemerintah.

Kebebasan tentu menjadi keuntungan bagi media. Di sisi lain, kebebasan yang ada menyebabkan keragaman bentuk media pula. Yang tadinya masyarakat bertumpu pada media cetak saja berkembang menjadi media online.

Lalu, bagaimana nasib media cetak yang tersisihkan oleh media online? Mari kita telusuri garis sejarahnya.

Media Online, Berjaya untuk Generasi Muda Jerman

Media online muncul sekitar tahun 1995. Namun kanal digital daring kala itu masih beraliran liberal sayap kiri. Bentuk media yang muncul merupakan koran daring bernama taz.

Kelahiran media tersebut beriringan dengan ditemukannya World Wide Web.

Digitaz atau koran daring tersebut mendapatkan audiens yang bertambah setiap waktunya. Peningkatan jumlah pembaca terjadi secara signifikan dan tajam setelah diperkenalkan kepada masyarakat.

Republika
Republika

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun