Mohon tunggu...
gemogibran
gemogibran Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pendengar dan Penanya

Pecinta musik. Mencintai tulis-menulis. Mari bermain dengan imajinasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suatu Hari Nanti

13 Desember 2022   18:19 Diperbarui: 13 Desember 2022   18:46 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pict: Canva/Edi Supono

Bilakah suatu hari nanti tiba,

senyum adalah pakaianmu yang paling cantik.

Lalu air mata menjadi barang langka yang perlu dibiarkan punah.

.

Aku tetap berdiri menanti hari di mana senyum menjadi hari yang biasa.

Dan tangis adalah hari luar biasa yang akan kita rayakan.

Lalu air mata perlu kita beri hadiah berupa pelukan.

.

Bilakah suatu hari nanti tiba,

kita akan merindukan kata rindu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun