Mohon tunggu...
Lyfe

Berucap Berarti Bertanggung Jawab

6 Oktober 2018   08:58 Diperbarui: 6 Oktober 2018   09:26 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Saat ini, kita hidup dimana teknologi sudah bukan menjadi barang tersier ataupun bawah mewah lagi. Semakin berkembangnya zaman, teknologi kian menjadi suatu kebutuhan wajib bagi setiap orang dan setiap bidang kehidupan. Hal ini tidak lepas dari peran social media yang sangat berdampak bagi kehidupan semua penggunanya. 

Berdasarkan laporan Kementrian Komunikasi dan Informasi RI (KOMINFO), saat ini pengguna internet di Indonesia mencapai 63 juta orang, dan 95% diantaranya adalah pengguna aktif social media. pengguna aktif social media kini telah terbiasa untuk hidup di dunia nyata dan dunia maya. Sehingga, apapun yang terjadi di social media, akan mereka bawa di kehidupan nyata. Begitu pula sebaliknya.

Saat ini banyak terjadi kasus yang menjadikan social media sarana seseorang dalam berbuat kejahatan. Inilah yang saat ini kita dengar dengan istilah cybercrime, seperti menyebarkan isu yang tidak benar (Hoax), melakukan penipuan, bullying, dsb. Kejahatan di social media semakin menyebar karena peran social media yang dapat menyembunyikan dan bahkan dapat menghapus identitas asli seseorang yang melakukan kejahatan tersebut. 

Itulah mengapa banyak sekali pengguna social media yang dengan mudahnya memberikan komentar negative terhadap orang lain. Tidak ada raasa bersalah setelah memberikan komentar negative yang tidak seharusnya mereka sampaikan karena mereka menggunakan akun "bodong" dan social media tidak dapat mengungkapkan identitas asli mereka.

Berkaitan dengan mudah dan seringnya seseorang berkomentar negative di social media, terdapat eksperimen yang dilakukan oleh seorang vlogger asal amerika, Summer Mckeen. Melalui eksperimen ini Summer Mckeen mengungkap bahwa kata -- kata yang kita ucapkan kepada benda mati sangatlah penting dan berpengaruh terhadap benda mati itu sendiri, apalagi terhadap makhluk hidup. Eksperimen ini menggunakan beras sebagai objek percobaannya, dimana terdapat 2 kontainer yg berisi beras. 

Pada container A terdapat tulisan -- tulisan tentang cinta, semangat, dan hal -- hal positif lainnya, seperti "You are beautiful", "You are inspiring", dsb. Sedangkan pada container B terdapat tulisan -- tulisan kebencian dan hal -- hal negative lainnya, seperti "You are ugly", "You are bad", dsb. Kemudian kedua container berisi beras ini diletakkan di dalam kulkas dan setiap harinya Summer Mckeen akan mengeluarkan container tersebut sambil mengucapkan kata -- kata positif terhadap container A dan kata -- kata kebencian terhadap container B. 

Setelah satu bulan lamanya melakukan hal tersebut setiap hari, didapatkan hasil bahwa beras yang terdapat pada container A yang berisi tulisan -- tulisan positif masih berwarna putih seperti pertama kali beras tersebut diletakkan di dalam kulkas. Sedangkan beras pada container B yang berisi tulisan -- tulisan kebencian berwarna kuning kecoklatan dan terdapat jamur.

Melalui eksperimen tersebut, dapat disimpulkan bahwa benda mati sekalipun dapat bereaksi terhadap perkataan yang kita ucapkan. Lalu, bagaimana dengan benda hidup? Tentu akan sangat bereaksi dengan cepat. Oleh karena itulah mengapa setiap perkataan yang kita ucapkan kepada orang lain akan sangat berarti bagi orang tersebut. Jika kita berkata keburukan kepada orang lain, maka orang tersebut akan merasa bahwa dirinya seburuk perkataan buruk yang kita ucapkan kepada dirinya. 

Dan semakin lama hal itu terjadi dan semakin banyak orang yang berkata buruk kepada orang tersebut, maka akan membuat orang tersebut meyakini bahwa setiap perkataan buruk yang diucapkan kepada dirinya adalah benar, walaupun sebenarnya tidak. Kemudian terjadilah depresi yang berakibat pada bunuh diri. Sebahaya itulah setiap ucapan yang kita sampaikan kepada orang lain. Maka dari itu, setiap ucapan merupakan tanggung jawab yang perlu kita bawa.

Karena setiap ucapan sangat berarti, sebarlah kecintaan kepada orang lain daripada menyebar kebencian.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun