PKM Astri Universitas Budi Luhur Pemahaman Layanan Prima dan Interpersonal Skills Dalam Menghadapi Era Industri 4.0 Pada Siswa-Siswi Budi Luhur

Oleh Saskia Lydiani, S.Pd., M.Si 

Dosen Akademi Sekretari Universitas Budi Luhur

 Sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi bahwa perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Astri Universitas Budi Luhur melakukan pemahaman layanan prima dan interpersonal skills dalam menghadapi era industri 4.0 pada siswa-siswa Budi Luhur. Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh institusi pendidikan dengan tujuan membantu masyarakat dalam berbagai macam aktivitas. Akademi Sekretari Dalam hubungannya dengan era industri 4.0 ini, pelayanan prima tetap menjadi tolak ukur dalam memberikan layanan kepada pihak eksternal dan internal. Layanan prima adalah suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. Layanan prima adalah suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. 

Pelayanan prima atau service excellent adalah pelayanan yang memenuhi standar kualitas yang sesuai dengan harapan dan kepuasan pelanggan. Dalam pelayanan prima ini terdapat dua elemen penting yang saling berkaitan yaitu pelayanan dan kualitas. Layanan prima merupakan modal utama bagi perusahaan atau lembaga untuk dapat meraih persepsi masyarakat dan menjadi sebuah kepercayaan publik yang melahirkan citra positif bagi perusahaan. Layanan prima ini dapat dilaksanakan dengan memperhatikan cara berkomunikasi yang baik, dalam hal ini khususnya berhubungan dengan interpersonal skill. 

Interpersonal skill merupakan kemampuan seseorang untuk berkomunikasi dengan baik kepada orang lain, yang memperhatikan bagaimana cara pendekatan yang baik melalui komunikasi yang dirangkai sedemikian rupa, yang juga memperhatikan faktor empati, guna mencapai tujuan yang diharapkan. Dalam dunia pelayanan, interpersonal skill sudah menjadi syarat mutlak yang harus dilaksanakan. Hal ini berhubungan dengan bagaimana seseorang dapat melayani dengan baik orang lain agar kebutuhannya dapat terpenuhi melalui pelayanannya. 

Pemahaman layanan prima dan interpersonal skill ini memiliki bermanfaat untuk dapat cakap atau trampil dalam berhubungan dengan orang lain. PKM Astri Universitas Budi Luhur dalam hal ini memberikan pelatihan kepada siswa-siswi Budi Luhur berupa penyampaian materi dengan memberikan penjelasan melalui lisan, tulisan dan presentasi mengenai layanan prima dan interpesonal skill dengan membahas tentang kemampuan siswa-siswi memberikan pelayanan pertama yang dapat meningkatkan dalam meraih persepsi masyarakat dan menjadi sebuah kepercayaan publik dengan melahirkan citra positif. Membahas tentang peningkatan kemampuan siswa-siswi untuk berkomunikasi dengan baik dalam aspek interpersonal skill. Serta membahas tentang penyelenggaraan akreditasi bidang kesejahteraan sosial. Tak lupa sesi tanya jawab serta pemberian kuesioner untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa-siswi menangkap dan menilai kegiatan pelatihan. Pelaksanaan dilaksanakan pada SMA Budi Luhur Tangerang dengan jumlah siswa sebanyak 49. 

Ditemukan jika hasil yang didapat siswa-siswi dapat lebih memahami manfaat/kegunaan untuk menunjang pekerjaan yang dapat menambah kepercayaan publik dengan melahirkan citra positif. Siswa-siswi cukup antusias mengikuti pelatihan pelayanan prima dengan diberikannya contoh kasus. 

Pelayanan prima ini pun tak terlepas dari kepribadian untuk berinteraksi secara positif dan efektif yang pada waktunya melahirkan sikap yang positif, tanggap serta peduli. Kegiatan pembelajar dalam keterampilan atau kecapakan bagi seseorang dengan kepada orang lain dengan digunakan dalam berkomunikasi baik verbal maupun non verbal. Perkembangan kompetensi yang tidah hanya dari segi pendidikan saja melainkan sudah merambah pada aspek pelayanan. Sebagai negara berkembang, kemampuan berkomunikasi dengan orang lain terutama sebagai orang asik dapat memberikan manfaat dari sisi ekonomi dan budaya. Kemampuan berbahasa dengan baik pun merupakan bagian dari elemen penting dalam pendidikan dan social. 

Melalui kegiatan pelatihan ini dapat disalurkannya pengetahuan dan pemahaman untuk lebih memahami pentingnya pelayanan prima dan IS. Tak hanya bagi siswa-siswi sekolah pun dapat sebagai penunjang pengetahuan dalam dunia pelayanan yang berhubungan dengan bagaimana cara seseorang melayani orang lain dengan baik agar kebutuhannya dapat terpenuhi dan menjadi sasaran bagi siswa-siswi yang pada gilirannya akan berhadapan dengan masyarakat luas serta tak lupa dapat meningkatkan kemampuan siswa-siswi untuk meraih persepsi positif di mata masyarakt dan menjadi modal kepercayaan publik dan nantinya akan melahirkan citra positif.