Mohon tunggu...
Sr. Gaudensia Habeahan OSF
Sr. Gaudensia Habeahan OSF Mohon Tunggu... Guru - Biarawati
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hidup ini indah, seindah saat kita dapat berbagi dengan sesama

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kamu Juga Berhak untuk Makan

10 Oktober 2020   16:59 Diperbarui: 10 Oktober 2020   17:07 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi yang disertai gerimis itu mengundangku untuk duduk di pondok itu

Menghangatkan badan dengan segelas kopi dan sepotong roti

Ketika aku duduk manis untuk menikmati kopi hangat itu

Engkau sudah duduk di sampingku berharap rotiku akan jatuh

Akupun  tak tega menikmati pagi yang dingin itu dengan egoku

Hatiku luluh dengan gayamu yang memelas minta belas kasihan

Akupun segera mengambil roti itu dan kuberikan kepadamu

Tapi jangan minta lagi kopiku ya  !!

Akh, aku masih merasa lapar..

Kupesankan sepiring nasi goreng menemani pagiku yang masih dingin

Sebentar aku pergi untuk mengambilkan chemilan kesukaanku

Ehh,,,ternyata engkau sudah duluan menikmati nasi gorengku

Ok deh. Tidak apa-apa saya tidak marah

Kamu juga berhak untuk makan

Berhak mendapatkan perhatian dari manusia

Aku tak mampu memberimu banyak

Trimakasih ya ...

Sudah menghiburku  dengan tingkahmu pagi itu...

Selamat jumpa dilain waktu..

Penatapen,10'10'20

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun