Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film. ==Tahun baru, awal baru. Semoga semua cita-cita kamu menjadi kenyataan di tahun 2024! ==

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Awali Musim Lapangan Keras, Tiga Petenis Rusia Kompak Juara

9 Agustus 2022   13:30 Diperbarui: 11 Agustus 2022   02:02 1154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lapangan keras. (Sumber foto: Renith R/Unsplash)

Medvedev harus memutar otak untuk melemahkan pertahanan Norrie. Ia memerlukan sepuluh game pertama di set pertama untuk membiasakan diri dengan permainan lawannya. Keduanya terlihat sama kuat dan saling kejar-mengejar angka.

Norrie adalah petenis yang sangat ulet. Hampir saja Medvedev menang di set pertama ketika ia unggul 5-4 dan 40-15. Tinggal satu pukulan yang akurat atau satu kesalahan dari Norrie, maka Medvedev bisa menang di set pertama dengan 6-4.

Tetapi bersamaan dengan itu, Norrie juga menggeliat. Ia bergerak lincah menjemput bola, membuatnya mampu mencetak poin demi poin hingga akhirnya mampu menciptakan deuce dan menyamakan kedudukan menjadi 5-5 setelah backhand Medvedev menabrak net.

Di game kesebelas, Medvedev masih merasa kesulitan menjinakkan Norrie. Beruntung, Norrie membuat kesalahan ketika kedudukan 40-30, membuat Medvedev unggul 6-5.

Bermodalkan keunggulan tersebut, kepercayaan diri Medvedev pun bangkit. Ia tidak ingin menyia-nyiakan kans yang sudah terbuka untuk memenangkan set pertama. Jumping bakchand Medvedev meluncur deras di bidang kiri permainan Norrie, mencetak poin pertama di game ke-12. Selanjutnya, Medvedev konsisten menekan Norrie hingga akhirnya menang 7-5 di set pertama.

Di set kedua, tampaknya Medvedev sudah sepenuhnya memahami permainan Norrie di arena lapangan keras Solflex. Ia merasa yakin backhand dua tangannya bisa mempengaruhi pergerakan Norrie. Dropshot berbahaya dari Norrie juga harus mampu ia atasi demi mencetak poin berharga.

Meski tertinggal 0-2, Norrie masih bermain sangat agresif dan terus menekan Medvedev. Medvedev yang sudah memahami permainan Norrie meladeninya dengan telaten.

Backhand dua tangan Medvedev terbukti ampuh mencetak poin ia memimpin 5-0. Sedangkan Norrie banyak melakukan kesalahan. Mungkin karena beban mempertahankan gelar juara membuat Norrie kurang bisa bermain lepas. Pada akhirnya, service return Norrie yang jauh ke luar lapangan memastikan Medvedev gelar perdananya di Los Cabos.

Sebagai juara, Medvedev memperoleh tambahan poin 250 poin yang membuatnya semakin digdaya di puncak ranking ATP per 8 Agustus 2022. Ia juga memperoleh piala dan cek sebesar USD 125,040 atau sekira 1,86 milyar rupiah.

Meski gagal mempertahankan gelar juara, Norrie mendapatkan tambahan poin 92 yang membuat peringkatnya naik satu tingkat ke posisi 11 dunia. Ia juga menerima hadiah uang USD 72,395 atau sekira 1,08 milyar rupiah.

Sebagai tambahan informasi, gelar juara ganda diraih oleh William Blumberg (AS)/Miomir Kecmanovic (Serbia). Di babak final, mereka mengalahkan ganda Marcelo Melo (Brasil)/Raven Klaasen (Afrika Selatan) dengan straight set 6-0, 6-1.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun