Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film. ==Tahun baru, awal baru. Semoga semua cita-cita kamu menjadi kenyataan di tahun 2024! ==

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Antara Mengejar Kualitas Hidup dan Perilaku Boros

8 Februari 2019   19:21 Diperbarui: 9 Februari 2019   05:13 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi menghitung jumlah pengeluaran dan pemasukan. (sumber gambar: allamericanhc.com)

Tetapi keputusan finansial terkait pemenuhan kualitas hidup adalah ranah individu karena kembali ke pendapat Calman tadi bahwa kualitas hidup hanya dapat dijelaskan dan diukur dalam konteks individual. Senang (baca: tercapai kualitas hidup) atau susah (baca: pemborosan di sana-sini, terlilit hutang) toh individu sendiri yang menikmati.

Jadi sebaiknya hindari kondisi perekonomian keluarga yang tambal sulam karena perilaku boros demi mengejar kualitas hidup yang tidak realistis. Apalagi sampai besar pasak daripada tiang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun