Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Menjaga Kesehatan Tubuh adalah Salah Satu Bentuk Profesionalisme

12 Juli 2018   19:15 Diperbarui: 15 Juli 2018   08:21 3480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi karyawan sehat. sumber: https://www.chromeriver.com/blog/keeping-your-team-happy-and-healthy-on-the-road

Selang satu atau dua hari kemudian ketika bekerja malam hari di kantor, perut saya mual dan terasa nyeri. Saya meminta pulang ke atasan saya dan segera mengunjungi dokter. Dokter mendiagnosa saya mengalami infeksi saluran pencernaan, membuat saya harus bed rest di rumah selama beberapa hari. Nampaknya tekanan pekerjaan menjelang deadline membuat kadar asam lambung saya meningkat.

Memang, tuntutan pekerjaan mungkin membuat kita bekerja overtime. Namun kita harus menyiasatinya disesuaikan dengan kondisi kita masing-masing. Hal paling penting adalah jangan sampai terlambat makan dan cukup minum air putih.

Jika punya riwayat penyakit tertentu, ada baiknya untuk mengenalinya. Pantangan makanan atau minuman harus benar-benar dihindari. Sebagai contoh jika memiliki kadar kolesterol dalam darah yang tinggi, maka mengonsumsi hanya makanan rebus adalah tindakan bijak. 

Jika gula darah meningkat, sebaiknya menghindari makanan berkadar gula tinggi. Karena jika mengonsumsinya maka tubuh akan terasa lemas atau menderita kesemutan yang sudah pasti akan mengganggu aktivitas dan performa kerja.

Berbicara tentang makanan, menu makan sehari-hari perlu menjadi perhatian. Sarapan sangat penting. Jarang atau tidak pernah sarapan, atau sarapan air putih saja membuat tubuh kekurangan kalori yang diperlukan untuk bekerja dan berpikir jernih. 

Makan siang dengan menu junk food yang asal kenyang tanpa memperhatikan kandungan gizi makanan lambat laun berdampak kurang baik terhadap kondisi kesehatan. Begitu pula jika mengonsumsi makanan yang seharusnya menjadi pantangan.

Ketika akhir pekan, kadar profesionalisme seorang karyawan bisa diukur dengan kegiatan yang dipilih. Jika melakukan aktivitas berlebihan, dikhawatirkan kondisi tubuh lelah ketika kembali bekerja di hari Senin. Terkadang saking lelahnya, malah jatuh sakit.

Bila karyawan jatuh sakit umumnya perusahaan telah menyediakan asuransi kesehatan. Misalnya BPJS Kesehatan dimana ini bersifat mandatory atau wajib. Ada pula perusahaan yang memberikan asuransi kesehatan tambahan yang berlaku untuk karyawan dan anggota keluarganya. 

Jika tidak ada asuransi, ada sebagian perusahaan yang memberikan fasilitas reimbursement atau penggantian biaya berobat dengan pagu tertentu. Pada intinya, umumnya perusahaan telah berupaya menjamin aspek kesehatan karyawannya.

Saya jadi ingin sharing lagi. Saya pernah bekerja di sejumlah perusahaan dan setiap perusahaan dimana saya bekerja memberikan fasilitas kesehatan yang layak baik fasilitas Jamsostek atau BPJS Kesehatan, kadang masih ditambah dengan asuransi kesehatan lainnya dan asuransi jiwa selama karyawan berada di Indonesia.

Salah satu perusahaan ada yang memberikan fasilitas tunjangan untuk menjaga kesehatan. Perusahaan itu menyediakan tunjangan keanggotaan ke lab kebugaran ataupun sports club manapun dengan pagu biaya keanggotaan yang telah ditentukan. Juga tersedia tunjangan pembelian vitamin dengan metode reimbursement. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun