Mohon tunggu...
Danni Gathot Harbowo
Danni Gathot Harbowo Mohon Tunggu... -

Nama saya Danni Gathot Harbowo, Mahasiswa Jurusan Biologi ITB. Selain aktif sebagai kepala Divisi Keprofesian dan Inovasi HIMASITH Nymphaea ITB, saya juga bekerja sebagai jurnalis lepas.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Surga Avifauna di Institut Teknologi Bandung

4 Februari 2012   14:37 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:04 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_168354" align="aligncenter" width="551" caption="Burung Jalak Jawa (Acridoteres javanicus) di Institut Teknologi Bandung"][/caption]

Keanekaragaman burung (avifauna) di Institut Teknologi Bandung menjadi menarik untuk diperhatikan. Sekitar 43 spesies burung pernah ditemukan disekitar kampus ITB. Area pengamatan mencakupi Babakan Siliwangi, Kampus ITB, dan Taman Ganesha. Temuan ini merupakan pengamatan yang dilakukan oleh Kelompok Pengamat Burung Nymphaea ITB selama satu tahun belakangan ini (2011).

[caption id="attachment_168355" align="aligncenter" width="673" caption="Hasil pengukuran morfometrik Burung Madu Sriganti (Nectaria jugularis)"]

13283652801234046561
13283652801234046561
[/caption]

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, area kampus Instutut Teknologi Bandung dapat dibagi berdasarkan region-region khusus yang dibedakan berdasar susunan vegetasinya. Susunan vegetasi tersebut membentuk habitat sendiri bagi biota yang ada didalamnya, khususnya avifauna. Hal tersebut dapat diamati seperti yang terdapat di daerah jalan utara Student Center. Susunan pohon damar (Agathis dammara) yang menyusun area tersebut menjadi titik penemuan burung jalak jawa (Acridoteres javanicus) tertinggi dibanding lokasi lainnya di Institut Teknologi Bandung. Beberapa spesies burung lainnya juga ditemukan di formasi vegetasi di selatan gedung Perpustakaan PusatITB, dilokasi tersebut umum ditemukan burung-burung kecil (8-12cm), diantaranya adalah burung cabe jawa (Dicaeum trochileum), burung cinenen (Othotomus ruficeps), dan burung kacamata (Zosterops flavus).

[caption id="attachment_168356" align="aligncenter" width="461" caption="Burung Sikatan Bubik (Muscicapa dauurica) yang ditemukan di dekat Selasar Gedung Arsitek ITB"]

13283656151227594553
13283656151227594553
[/caption]

Dari hasil pengamatan, beberapa spesies burung di Institut Teknologi Bandung tersebut memiliki preferensi habitat yang khusus. Pemilihan lokasi-lokasi untuk mencari makan, bersarang, ataupun berinteraksi menjadi unik diamati lebih detail. Hasil pengamatan ini akan menjadi suatu yang sangat penting digunakan untuk pertimbangan arah pembangunan di Institut Teknologi Bandung. Konsep ecocampus yang dibawa oleh institusi ini akan menjadi garis utama untuk menentukan metode-metode pembangunan yang akan dilakukan ke depan (Oleh: Danni Gathot Harbowo)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun