Ronaldo Pulang, Pasukan Merah Senang

Ada satu hal yang membuat hari para Pasukan Merah senang. Adalah Ronaldo yang pada akhirnya pulang. Bukan ke negara asal, namun ke tempat dimana dia sempat mendapat banyak pujian.

Berita kepulangan Ronaldo menjadi buah bibir dalam beberapa hari lamanya. Hal itu terasa sangat wajar, mengingat di usianya yang sudah tergolong tua, Ronaldo masih bisa bersaing di kompetisi terbesar Eropa.

Kabar kepulangan sang mega bintang ke Old Trafford bahkan menutup rapat-rapat siaran yang sebelumnya terus berikan kabar tentang bergabungnya pemain berjuluk La Pulga ke Paris Saint Germain. Ini memang menjadi sebuah kejutan besar, ketika legenda yang dulunya banyak menyita perhatian, kembali ke tempat dimana dia dibesarkan.

Bukan suatu hal yang berlebihan memang bila ada penggemar yang terus-terusan menyebar berita tentang kepulangan sang bintang. Ini adalah sebuah kemenangan besar. Bahkan sebelum kompetisi berhak menentukan siapa yang bakal jadi pemegang gelar.

Kemenangan yang dirasakan tim berjuluk Setan Merah juga bukan perkara tentang mereka yang mengakhiri pertandingan dengan skor besar. Namun juga tentang penantian panjang, dimana berita yang sebelumnya viral, sempat mencatut nama sang rival sebagai pelabuhan pemain kesayangan.

Ada rahasia besar yang menjadi penyebab mengapa pada akhirnya bintang asal Portugal memilih pulang ke jalan yang benar. Adalah karena peran sang mantan pelatih andalan yang memilih untuk campur tangan. 

Menurut kabar yang beredar, pelatih dengan pemegang tiga belas gelar liga, memutuskan untuk langsung turun tangan. Melalui sebuah panggilan yang disebut langsung menyambar telinga pemain yang diidamkan, sebuah kepulangan mengejutkan kemudian berhasil direalisasikan.

Selain dari peran sang pelatih yang kerap disebut sebagai legenda, para penggemar juga harus berterima kasih kepada pemain bernama Bruno Fernandes. Memiliki keuntungan dengan menjadi rekan senegara sang bintang, Bruno Fernandes mengungkapkan kalau dia telah lama menjalin kontak dengan CR7, untuk bisa membawa sang kapten Portugal pulang ke Teater Impian.

Sebuah negosiasi menegangkan yang tergambar dalam kurun waktu 24 jam, benar-benar membuat para penggemar senang. 

Bahkan, kebahagiaan ini juga tak hanya dirasakan oleh orang-orang yang cuma mendukung tim kesayangan dibalik layar atau yang datang langsung ke pertandingan, namun juga mantan pemain bintang yang dulu pernah berjaya dengan kibarkan bendera Setan Merah.