Mohon tunggu...
Budiman Gandewa
Budiman Gandewa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Silent Reader

Bermukim di Pulau Dewata dan jauh dari anak Mertua. Hiks.....

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

(Serial Pak Erte) Bidadari Tak Bersayap

2 Juni 2019   17:56 Diperbarui: 2 Juni 2019   18:00 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: bandanesia.com

Dengan sedikit kesal Buluk pun kembali ke tempat empok saidah yang sudah kelihatan ngga sabar menunggu.

"Gimana, udah dapet semua belanjaan, empok?" Tanya istri Pak Erte tersebut.

"Udah, mpok..." Jawab Buluk pelan.

Empok Saidah tersenyum dan langsung bergegas menuju parkiran, diikuti Buluk yang menenteng barang belanjaan.

Tak lama berselang keduanya pun sudah terlihat di atas motor dan pergi meninggalkan pasar, lalu hilang dari pandangan. Hilang? Kalau liatnya dari belakang, cuma Buluk yang 'hilang' karena kealingan tubuh istrinya Pak Erte yang gede.

*****

Buluk mengucek-ngucek matanya sekali lagi. Lalu memperhatikan Aisyah, penghuni baru kontrakkan Pak Erte yang baru saja lewat di hadapannya.

Buluk baru sadar kalau ngga selamanya bidadari itu bersayap. Buktinya Aisyah, bidadari yang baru saja lewat, berkerudung!

Buluk lalu melihat kaleng lem Aibon yang ada ditangannya. Apakah ini efek dari bau lem yang baru saja dihisapnya? Atau ini efek nggak makan sahur?

Karena udah tiga hari ini Buluk cuma sahur pake niat. Mulai dari niat nyolong telor ayam sampe niat nebeng sahuran di rumahnya Pak Erte. Tapi hingga menjelang waktu Imsyak, niatnya Buluk ngga ada yang kesampaian.

Hasilnya ya, itu... Sahurnya Buluk cuma dengan niat dan ngga makan sama sekali. Untungnya pas ikutan buka bareng di Mushalla, selain memanjatkan do'a buka puasa, Buluk sekalian baca niat makan sahur juga. Hehehe.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun