Mohon tunggu...
Gama SuryaGumilang
Gama SuryaGumilang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S-1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga FPOK UPI Bandung Angkatan 2019

Mahasiswa semester akhir yang mencoba menulis artikel online

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UPI Menerapkan Games Atraktif untuk Meningkatkan Minat Mengaji Anak

13 Agustus 2022   14:09 Diperbarui: 13 Agustus 2022   14:52 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kota Bandung - Minat anak usia dini dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Al-Qur'an makin hari makin menurun, hal ini menjadi permasalahan di Madrasah Miftahussalam RW 07 Kelurahan Padasuka, salah satu faktor penyebabnya adalah cara mengajar baca Al-Qur'an yang dinilai tidak sesuai dengan anak usia dini masa kini dan terkesan 'kolot' sehingga banyak anak-anak yang merasa bosan ketika pembelajaran sedang berlangsung. Kelompok KKN Tematik 64 Universitas Pendidikan Indonesia melakukan kunjungan ke Madrasah Miftahussalam untuk  melakukan pengamatan terhadap proses kegiatan belajar mengajar di lokasi tersebut untuk mencari tahu metode belajar yang tepat untuk mengatasi masalah minat belajar membaca Al-Qur'an anak di daerah tersebut.

dokpri 
dokpri 

 Jum'at, (22/07/2022). Mahasiswa KKN Tematik Kelompok 64 melakukan perkenalan dengan peserta didik Madrasah Miftahussalam, dilanjutkan membantu pengajar ngaji dalam kegiatan belajar mengajar Al-Qur'an dan Iqro. Sesi selanjutnya Mahasiswa KKN melakukan pembelajaran tentang kisah nabi Sulaiman AS melalui tayangan animasi, hal tersebut bertujuan supaya anak dapat menyimak dengan baik pembelajaran yang sedang dilaksanakan. Setelah penayangan video kisah nabi, dilanjutkan dengan quiz yang masih berhubungan dengan tayangan kisah nabi sebelumnya. antusias anak untuk menjawab pertanyaan cukup tinggi, hal tersebut menunjukan bahwa anak menyimak dengan baik tayangan yang ditampilkan sebelumnya, anak yang berhasil menjawab pertanyaan diberi hadiah berupa snack.

dokpri 
dokpri 

Senin, (25/07/2022). Pada pertemuan berikutnya mahasiswa KKN Tematik kelompok 64 UPI kembali membantu kegiatan belajar mengajar di Madrasah Miftahussalam dengan menerapkan game atraktif berupa puzzle huruf Hijaiyah, peserta didik dibagi menjadi empat kelompok dan masing-masing kelompok bersaing untuk menyusun puzzle huruf Hijaiyah secepat mungkin, untuk mendapatkan potongan puzzle peserta didik diharuskan berkeliling pos pengajar kemudian mereka diharuskan menjawab pertanyaan dari setiap pos untuk mendapatkan potongan puzzle guna melengkapi puzzle huruf Hijaiyah. pada sesi ini peserta didik terlihat antusias ketika menjawab dan menyusun potongan puzzle karena metode yang dilakukan dalam bentuk permainan untuk mengukur pemahaman mereka mengenai pengetahuan agama dan juga huruf Hijaiyah.

Rabu, (27/07/2022). Pada pertemuan ini mahasiswa KKN Tematik Kelompok 64 UPI menerapkan metode berupa lomba berhadiah, adapun lomba yang diselenggarakan yaitu lomba hafalan surah, lomba adzan dan lomba mewarnai. Peserta didik melaksanakan lomba dengan antusias penuh dan ceria, materi lomba yang dilakukan juga berhubungan dengan materi ajar yang sebelumnya sudah diajarkan sehingga peserta didik dapat memahami materi tersebut. 

dokpri 
dokpri 

Permasalahan mengenai menurunnya minat anak dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Al-Qur'an memang menjadi masalah diberbagai daerah, namun hal tersebut dapat diatasi dengan pemberian kegiatan belajar mengajar yang tidak monoton dengan menerapkan kegiatan yang interaktif sehingga anak sebagai peserta didik dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan antusias. Madrasah Miftahussalam menjadi salah satu contoh meningkatnya minat anak ketika mengikuti kegiatan pembelajaran Al-Qur'an dengan menerapkan berbagai kegiatan atraktif seperti menonton animasi, games dan juga lomba berhadiah, jika makin banyak kegiatan yang bisa dikembangkan tentu saja kegiatan pembelajaran Al-Qur'an akan semakin menyenangkan bagi anak-anak sebagai penerus bangsa. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun