Wah seharian penuh ini bener-bener terjadi kehebohan di mana-mana berkaitan dengan penangkapan Mucikari RA dan artis AA . Dimana-mana di warung-warung, di Medsos-medsos dan juga media mainframe sepertinya pada berlomba-lomba memuat/ membicarakan Tarif PSK dan Nama-nama artis yang dicurigai merangkap profesi.Mungkin tidak sengaja tetapi Tangkapan Polisi hari sabtu kemarin benar-benar membuat heboh public negeri ini.
Kalau menurut pengamatan ane ada 3 kehebohan yang terjadi gara-gara polisi menangkap Mucikari RA dan Artis AA. Media mainframe hari sabtu lalu langsung memuat berita pada hari sabtu bahwa Polres Jakarta Selatan menangkap AA di sebuah hotel bintang lima Jakarta Selatan. AA bersama mucikarinya ditangkap/ dijebak petugas Polisi dan akhirnya polisi memberikan keterangan bahwa sebagai PSK Tarif AA Rp.80 Juta per 3 jam atau Rp.200 Juta untuk longtime. Sang Mucikari memperoleh komisi 30% dari setiap Transaksi. Menurut informasi dari Polisi, artis AA bisa melayani 3-5 pelanggan setiap harinya. Dan Mucikari AA pun diinformasikan memiliki stock 200 Angel (PSK) dengan kelas Artist.
Dari berita-berita itu kemudian gegerlah public tanah air. Baik di warung-warung dan pasar-pasar, Di Twitter, Facebook, Kompasiana, Kaskus, Forum-forum Medsos lainnya banyak yang membicarakan hal tersebut. Dari beragam pembicaraan yang terjadi di media-media social sepertinya bisa dibagi dalam 3 jenis Kehebohan antara lain :
1.Pertama, Beberapa kalangan tidak percaya bahwa ada artis bernama AA bertarif Rp.80 juta untuk Shorttime. Mereka membandingkan dengan tariff PSK-PSK high class di Luar negeri yang kabarnya tidak ada yang sampai segitu mahalnya. Memang sih rasanya kok mahal banget tariff Rp.80 Juta untuk 3 Jam. Akhirnya Ane pun bermatematika. Hehee.
Ane bayangin aja Gaji seorang Legislatif/ Anggota DPR sekitar Rp.60 Juta per bulan. Ditambah tetek bengek anggap aja total penghasilan anggota DPR tersebut Rp.80 Juta. Kira-kira untuk kelas anggota DPR dirinya iklas tidak membuang uang sejumlah pendapatannya sebulan hanya untuk kenikmatan 3 jam? Heheee. Kayaknya Legislatif tersebut tidak akan iklas. Bahkan Gubernur DKI Ahok juga mengatakan tariff seperti itu terlalu mahal. Sayangnya Ahok tidak mau mengatakan tariff wajarnya PSK kelas atas.
2.Kedua, ternyata seperti yang ane lakukan diatas, begitu banyak orang-orang yang tiba-tiba suka dengan pelajaran Matematika. Begitu banyak orang yang menghitung tentang Matematika urusan Prostitusi ini. Kebanyakan dari mereka begitu Ngiler dengan pendapatan RA sang Mucikari. Mereka menghitung 1 PSK per hari beromset minimal Rp.240 Juta. Komisi 30% berarti sekitar Rp.75 Juta per hari. Kalau sebulan PSK bekerja 15 hari maka 1 PSK akan menghasilkan keuntungan untuk Mucikari sebesar kurang lebih Rp.1 Milyar. Bila saja Mucikari punya Angel sebanyak 200 seperti yang diinformasikan Polisi maka kemungkinan Mucikari sekelas RA akan mendapatkan penghasilan sebesar Rp. 200 Milyar sebulan. Waduh.
Tiba-tiba banyak orang bercita-cita untuk alih profesi menjadi Mucikari PSK kelas Artist. Kalau memang benar data dari polisi seperti itu alangkah tajirnya para Mucikari. Ratusan Milyar rupiah mampu diraup dalam per bulan. Benar-benar heboh berita tentang prostitusi ini sehingga membuat orang jadi suka Matematika. Hahahaaa.
3.Ketiga, ternyata berita tentang Penangkapan RA dan AA telah membuat beberapa media melakukan investigasi tentang siapa-siapa Artist yang rangkap profesi sebagaiPSK High Class. Dan yang paling menambah Kehebohan public adalah media Merdeka.com entah dapat berita dari mana (katanya dari forum tertentu) mendapatkan 17 Inisial nama artis-artis yang diduga berprofesi rangkap.
Nama-nama sejumlah 17 itu antara lain : TB bertarif 200 juta, JD bertarif 150 jt, RF Rp 60 juta, CS Rp.60 Juta, MT Rp.55 Jt, KA Rp.55 Juta, SB Rp.55 Juta, NM Rp.40 Jt, LM Rp.35 Jt, DL Rp.30 Juta, BS Rp.30 Jt, AA Rp.25 Jt dan FNP Rp.20 jt.
Akhirnya yang terjadi kemudian di kolom-kolom komentar, para pembaca langsung tebak-tebakan nama artis yang katanya berprofesi rangkap. Dari inisial diatas para pembaca yang berkomentar menyebut nama-nama sembarang Artis yang belum tentu benar (namanya aja tebak-tebakan).
Untuk inisial TB mereka menebak 3 nama antara lain : Tamara Blesinky, Tara Budiman dan Titus Bonay. Untuk JD tebakannya Johny Deep dan Jeniffer Dun. Dan seterusnya ada nama Roro Fitria , ada Luna Maya, ada Siti Badriyah, ada Nikita Mirza, ada KA (Karhat Abbas) dan lain-lain sebagainya. Tapi mereka juga pada bingung di urutan 16 ada nama AA dengan tariff hanya Rp.25 Juta.
Yang jelas tebak-tebakan itu lucu tapi nggak lucu. Lucu buat yang nebak tetapi sangat nggak lucu buat yang memiliki nama yang disebut/ditebak.
Terus terang aja kondisi begini bikin ane jadi prihatin dengan kehebohan public seperti ini. Yang begini ini sepertinya udah nggak bener. Tapi nggak tau siapa yang harus disalahkan, apakah Polisi yang menangkap / membrantas Prostitusi ataukah Media social ataukah Media Mainstream (merdeka.com) ataukah para pembacanya?
Bingung ya?
Sumber :