Alhamdulillah, 45 menit kemudian, aku sampai rumah. Suamiku sudah menghadang di jalan raya, saking khawatir kalau ada apa-apa sama istrinya. Yang paling menakutkan, ia sempat terpeleset dan terjatuh dengan posisi duduk. Namanya juga badai salju, jalan licin sekali. Di tempat parkir tadi, belahan jiwaku itu kukirim penampakan mobil yang bengkak karena hujan salju. Barangkali itu sebabnya, dia sampai ingin menjemputku jalan kaki.
Udah ya, Dy. Aku mau mandi. Besok-besok aku cerita lagi. (G76)