Mohon tunggu...
Gadiel ImanuelSanto
Gadiel ImanuelSanto Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hai

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kepemimpinan Transformasional atau Transaksional? Lebih Baik yang Mana?

9 Agustus 2021   17:22 Diperbarui: 9 Agustus 2021   18:59 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.khazanahalquran.com

Kepemimpinan adalah suatu kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk mempengaruhi orang lain. Kepemimpinan itu sendiri sering diharapkan oleh banyak orang untuk membawa suatu perubahan dalam sebuah organisasi. Kebanyakan pemimpin memang diharapkan untuk membawa perubahan, namun nyatanya masih banyak pemimpin yang tidak berfokus melakukan perubahan pada organisasinya.

Banyak pemimpin yang nyaman dengan aturan atau budaya yang sudah ada di dalam suatu organisasi. Bukan berarti pemimpin tersebut tidak baik jika dibandingkan dengan pemimpin yang ingin membawa suatu perubahan. 

Terkadang mereka memilih untuk lebih mengikuti budaya yang sudah ada karena situasi dan kondisi tertentu yang memaksa mereka untuk bersikap seperti itu. Oleh karena itu mereka tidak dapat menggunakan gaya kepemimpinan semaunya demi keefektifan dalam kinerja organisasi.

Ada beberapa jenis kepemimpinan yang berpengaruh terhadap organisasinya, seperti kepemimpinan transformasional dan kepemimpinan transaksional. Kedua gaya kepemimpinan tersebut sama-sama mempengaruhi orang lain atau bawahannya yang ada di dalam organisasi. Namun, kedua gaya tersebut memiliki perbedaan yang mudah untuk diidentifikasi.

Sumber: www.studilmu.com
Sumber: www.studilmu.com

Kepemimpinan transformasional adalah kepemimpinan yang memiliki kekuatan untuk membawa suatu perubahan kepada bawahan ataupun organisasi secara signifikan. Walaupun gaya kepemimpinan transaksional juga cukup penting dalam organisasi, kepemimpinan transformasional memiliki peran penting dalam membawa perubahan sehingga mampu bersaing seiring dengan berkembangnya zaman (Daft, 2018).

Kepemimpinan transformasional akan lebih berfokus pada kualitas visi, nilai, dan ide-ide dalam membangun hubungan, serta menginspirasi orang-orang dalam berpatisipasi organisasi. Oleh karena itu, kepemimpinan ini akan kurang menggunakan aturan-aturan yang sudah ada sebelumnya. 

Kepemimpinan ini wajib memiliki kemampuan untuk memahami setiap orang yang ada di dalam organisasi agar dapat berkomunikasi dengan baik, sehingga dapat melakukan pendekatan kepada bawahannya. Gaya kepemimpinan ini cocok pada organisasi dengan skala yang kecil atau besar yang dapat dikecilkan.

If your actions inspire others to dream more, learn more, do more, and do more, you are a leader - John Quincy Adams

Sumber: www.talenta.co
Sumber: www.talenta.co

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun