Mohon tunggu...
Firdaus Tanjung
Firdaus Tanjung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Memberi dan mengayuh dalam lingkar rantai kata

"Apabila tidak bisa berbuat baik - Jangan pernah berbuat salah" || Love for All - Hatred for None || E-mail; firdaustanjung99@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Alumni Medan Juga Bergerak

6 Februari 2019   01:30 Diperbarui: 6 Februari 2019   02:07 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para panitia Koalisi Lintas Alumni Medan saat sesudah konferensi Pers (1/2/19) [dok. pribadi]

rekan-rekan media cetak dan online saat meliput (dok. pribadi)
rekan-rekan media cetak dan online saat meliput (dok. pribadi)
Acara tanggal 9 Februari nanti juga akan dihadiri oleh Tim Kampanye Daerah (TKD) Sumut. Dan rencananya juga akan mengundang dari Tim Kampanye Nasional (TKN).

Ketika ditanya tentang jumlah massa, Arnold menjelaskan tidak memasang target berapa banyak. Lebih jelasnya beberapa dari alumi yang telah disebutkan sudah siap dengan basis massanya.

Penulis yang turut hadir pada kesempatan itu juga menilai dalam sisi lainnya, yakni kegiatan acara deklarasi bersama antar alumni sekolah dan perguruan tinggi pada tanggal 9 Februari nanti memang sudah saatnya dikumandangkan.

Sasaran utama lainnya adalah untuk menggerakan pilihan kepada Jokowi-Maruf dari swing voters (SW) dan undecided voters (UV). Bahwa tidak perlu ragu dan skeptic dalam memberikan suara dan dukungan kepada Jokowi yang telah nyata bekerja dan berbuat baik untuk kemajuan dan kemasylahatan bangsa.

Medan sebagai kota metropolitan ke tiga terbesar di Indonesia di Sumatra dan sebagai salah satu barometer perekonomian nasional tentu diharapkan menjadi salah satu kota pelopor untuk gerakan kebajikan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Sebagi kota besar yang masyarakatnya heterogen dan pluralis sudah selayaknya kembali menjadi garda terdepan dalam mengusung kebhinekaan. Dimana perlu diketahui saat Pilgubsu 2018 lalu sempat tergerus dengan politik identitas SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan).

Untuk itu Medan kembali ke jati dirinya sebagai masyarakat yang majemuk yang menghargai perbedaan dalam soal pilihan politik. Tidak melihat lagi apa suku dan agamanya. Siapa pun dia baik calon legislative atau kepala daerah asal track recordnya bagus dan dikenal masyarakat maka dia layak maju sebagai wakil rakyat maupun kepala daerah.

Seperti pesan yang sering disampaikan oleh Presiden RI, Joko Widodo bahwa dalam ajang kontes pilkada atau pemilu itu gembirakan rakyat. Jangan tebar pesimisme. Bersainglah dengan baik dan sportif dengan menjual program-program serta yang edukatif.

Dengan demikian hal itu sudah dapat dikatakan menekan dan meminimalisir berita-berita hoaks dan ujaran kebencian. Dalam arti lain, bagi yang waras dan sehat akalnya yang siap bersaing dan menerima tantangan zaman untuk kemajuan bangsa.

Dan kepada warga Kota Medan khususnya dan Sumut umumnya yang tergabung dalam alumni sekolahnya ayo hadir dan ramaikan acara Deklarasi Bersama Koalisi Lintas Alumni (KLA) SMA sederajat dan Perguruan Tinggi di Rumah Bersama Pelayan Rakyat, Jalan Perhubungan Udara (belakang Hotel Pardede) pada tanggal 9 Februari 2019. 

Sebagai penutup mari kita simak dari cuitan Presiden RI, Bapak Joko Widodo dua hari yang lalu ; 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun